Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA), bersama PT Sakura Makmur Lestari (Tatalogam Group) melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) untuk Pelatihan dan Sertifikasi Pemasangan Baja Ringan, Serta Penyediaan Rumah Instan Domus untuk Revitilisasi Pasca-Bencana, Jumat (20/2/2021).
Penandatangan MoU dilakukan langsung Ketua Umum KITA Maman Imanulhaq bersama Vice President Tatalogam Lestari, Stephanus Koeswandi.
Acara berlangsung di Tatalogam Tower, Jalan Arjuna Utara, Jakarta Barat.
Baca juga: Anggota DPR Maman Imanulhaq Kunjungi Korban Banjir di Majalengka
Turut hadir dalam penandatanganan MoU tersebut Sekjen KITA Ayep Zaki dan Bendahara Umum KITA Camelia Panduwinata Lubis, serta Chief Financial Officer Tatalogam Lestari Wulani Wihardjono.
Dalam keterangannya, Maman Imanulhaq mengatakan, penandatanganan nota kesepahaman ini menjadi starting movement penyediaan rumah instan permanen baik sementara maupun tetap bagi korban bencana alam yang kehilangan rumah.
Menurut Anggota Komisi VIII DPR RI ini, rumah tersebut juga diperlukan bagi keluarga miskin yang memiliki rumah tidak layak huni.
Baca juga: Maman Imanulhaq Temukan Fakta Mengejutkan Saat Gelar Safari Politik di Jawa Barat
Kang Maman, begitu biasa ia disapa mengatakan, meskipun rumah instan domus yang dibangun cepat dan mudah, tetapi kualitas rumah dijamin kuat dan tahan lama layaknya rumah konvensional.
KITA dan Sakura Makmur Lestari juga bakal menggandeng UMKM-UMKM dan anak-anak muda di wilayah yang rawan bencana untuk dijadikan partner dalam membangun rumah instan domus.
Nantinya, UMKM dan anak-anak muda tersebut akan diberi pelatihan selama 5 hari agar dapat membangun rumah instan domus dengan benar.
"Jadi rumah Domus ini sangat cocok dengan program pemerintah soal penyediaan rumah instan permanen seperti yang dilakukan BNPB, Kemensos dan PUPERA. Program ini juga dapat membantu ekonomi masyarakat di daerah-daerah pasca bencana agar dapat segera pulih," ujar Kang Maman dalam sambutannya, Jumat (19/2/2021).
Kang Maman menambahkan KITA juga menggandeng Sakura Makmur Lestari untuk membangun pesantren dan melatih Para Santri memiliki ketrampilan dalam pembangunan rumah terutama soal baja ringan.
Saat ini, lanjut Kang Maman, sebagai permulaan, pelatihan dan sertifikasi pemasangan baja ringan serta pembangunan rumah instan domus akan dilakukan di Pondok Pesantren Al Mizan Jatiwangi sebagai proyek percontohan.
Baca juga: Kang Emil dan Kang Maman Buat Buku Biografi Kiai-kiai Tanah Pasundan untuk Lawan Radikalisme
Setelahnya, pelatihan dan sertifikasi itu bakal digelar di sejumlah titik kepada UMKM-UMKM binaan dari KITA.
Dalam kesempatan yang sama, Vice President Tatalogam Lestari, Stephanus Koeswandi mengatakan, penandatangan nota kesepahaman menjadi simbolisasi kerjasama Sakura Makmur Lestari dengan KITA untuk membangun rumah instan Domus.
Menurut Sthephanus, Sakura Makmur bersama KITA ingin membantu para UMKM dan anak-anak muda khususnya di daerah bencana untuk bisa naik kelas.
Dengan menggandeng UMKM dan anak-anak muda, nantinya pembangunan rumah instan domus akan dikerjakan oleh mereka.
"Pembangunan rumah instan domus ini sangat mudah, seperti menyusun lego kemudian tinggal diplester dan diaci. Rumah instan domus sangat tepat dibangun untuk memenuhi kebutuhan warga korban bencana," ujar Stephanus.