Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meluncurkan Sekolah Etik Indonesia Gelombang Ke-I secara virtual pada Jumat (2/4/2021).
Direncanakan sejumlah pemateri di antaranya dari kalangan Purnawirawan Jenderal TNI-Polri yang akan diundang sebagai instruktur.
Baca juga: Terganjal Sikap Sepihak Ketua DPRD DKI, PKS Minta Anies Pakai Diskresi JUal Saham Delta Djakarta
Selain itu sejumlah professional juga diundang menjadi instruktur.
Hal tersebut disampaikan Iman Santoso ketika membacakan Laporan perencanaan Sekolah Etik Indonesia dalam Youtube PKS pada Jumat (2/4/2021).
"Peserta yang sudah mendaftar sebanyak 749 yang terdiri dari enam orang unsur Majelis Pertimbangan Pusat (MPP), 29 orang unsur Dewan Syariah Pusat (DSP), 11 orang unsur DPP, 102 orang unsur DSW, dan 601 orang unsur DED," kata Iman.
Pada pelaksanaan Sekolah Etik Indonesia Gelombang Ke-I ini, kata Iman, Dewan Syariah Pusat bekerja dengan Lemhannas RI, MUI, dan sedang dalam kerja sama dengan Kementerian Pertahanan RI.
Pelaksanaan Sekolah Etik Indonesia akan dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi Zoom Webinar dan Live Streaming Youtube terbatas.
"Semoga kegiatan ini berjalan lancar tanpa kendala yang berarti serta semoga wabah Pandemi Covid segera diangkat oleh Allah SWT dari negeri kita dan dari dunia seluruh dunia dan wabik khusus menjelang datangnya bulan Ramadhan, Ramadhan mubarok semoga Allah SWT mengangkat pandeki corona dan kita bisa hidup secara normal kembali," kata Iman.