Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto selaku Pembina Utama Dharma Pertiwi mengajak seluruh jajaran pengurus dan anggota Dharma Pertiwi mewujudkan keluarga tangguh, produktif, dan inovatif.
Hadi mengatakan Dharma Pertiwi berperan serta secara aktif untuk menghadapi berbagai tantangan akibat pandemi Covid-19 khususnya bagi keluarga di rumah.
Disrupsi yang ditimbulkan, kata Hadi, telah merombak berbagai tatanan sosial kemasyarakatan.
Sebagai contoh, lanjut dia, adalah terhentinya aktivitas belajar mengajar di sekolah selama pandemi yang telah berlangsung selama satu tahun lebih.
Menurutnya, situasi tersebut harus disikapi dengan bijak serta menuntut kreatifitas dan komitmen para ibu di rumah.
Menyiapkan generasi masa depan, kata dia, saat ini tidak berlangsung di ruang-ruang kelas, kampus dan laboratorium, tetapi berada di rumah kita masing-masing.
Baca juga: Salat Tarawih 23 Rakaat Hanya 6 Menit, Dipercepat 1 Menit karena Pandemi, Sebelumnya 7 menit
Hal tersebut, kata Hadi, tentunya menjadi sebuah tugas yang utama dan memerlukan perhatian penuh dari para ibu.
Hal tersebut disampaikannya saat acara puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Dharma Pertiwi di Gedung Suharnoko Harbani, Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur pada Kamis (15/4/2021).
“Oleh karena itu, di momen Peringatan HUT ke-57 tahun ini, saya mengajak kepada seluruh jajaran Pengurus dan anggota Dharma Pertiwi, mari kita satukan tekad dan langkah untuk mewujudkan keluarga yang tangguh, produktif dan inovatif menuju Indonesia Maju. Semuanya berawal dari rumah, semuanya berawal dari keluarga,” kata Hadi dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Kamis (15/4/2021).
Baca juga: Presiden Jokowi Optimistis Industri Otomotif Bangkit Setelah Diterpa Pandemi
Sejak kelahirannya, kata Hadi, Dharma Pertiwi telah melewati perjalanan panjang yang sarat dengan pengabdian.
Berbagai aktivitas yang dilakukan, kata dia, senantiasa didasari oleh semangat untuk mempersembahkan yang terbaik dalam situasi apapun kepada keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara.
Selain sebagai pendamping suami, sebagai ibu rumah tangga, dan ibu dari anak-anak yang harus diasuh serta dididik, kata dia, peran istri juga sebagai anggota organisasi yang turut serta membantu masyarakat dan berpartisipasi dalam pembangunan nasional.
Baca juga: WHO Pusing, Jumlah Kasus Covid-19 Melonjak Akibat Pandemi Tumbuh Secara Eksponensial
“Peran tersebut bukanlah peran yang mudah, karena hanya dapat dilakukan dengan niat yang tulus dan ikhlas serta dedikasi kepada keluarga, organisasi dan masyarakat luas,” kata Hadi.