Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sosok Kepala BIN Daerah Papua (Kabinda) Mayjen TNI (Anm) I Gusti Putu Danny Nugraha Karya dikenal semasa hidupnya sebagai orang yang aktif pada setiap acara keumatan.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Sekretaris Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Ketut Parwata yang juga turut hadir dalam prosesi pemakaman jenazah Kabinda Danny.
"Ya kalau saya (ingat) paling aktivitas beliau (Kabinda Danny) di keumatan. Beliau aktif, hampir setiap tahun kalau ada (hari raya) Nyepi beliau pasti terlibat," katanya saat ditemui awak media usai pemakaman Kabinda Danny di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (27/4/2021).
Baca juga: Kabinda Papua Dimakamkan Secara Militer di TMP Kalibata
Dirinya juga menyebut prosesi pemakaman juga turut dihadiri oleh para jemaat dari daerah tempat tinggal jenazah Kabinda Danny, Cijantung, Jakarta Timur.
"Banyak sekali (ummat Cijantung yang hadir), saya tidak hitung," tuturnya.
Parwata mengatakan bahwa prosesi pemakaman yang dilakukan sekira pukul 10.00 WIB tadi berjalan dengan khidmat dan lancar.
Namun kata dia ada satu prosesi yang rencananya dilakukan namun urung terlaksana, yakni kegiatan kremasi.
"Tidak jadi kremasi, jenazahnya dibawa ke sini, jenazah yg dimakamkan, tadinya mau dikremasi di cibinong. Tapi tidak jadi," ujarnya.
Kendati begitu, Parwata tidak memberikan penjelasan rinci terkait penyebab kegiatan kremasi tersebut batal terlaksana.
Diketahui, prosesi pemakaman Jenazah Kepala BIN Daerah Papua (Kabinda) Mayjen TNI (Anm) I Gusti Putu Danny Nugraha Karya di TMP Kalibata dilakukan dengan peringatan upacara militer di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (27/4/2021).
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, iring-iringan jenazah Kabinda Danny tiba sekitar pukul 09.40 WIB di TMP Kalibata. Jenazah Kabinda Danny berada di kendaraan berwarna putih bertuliskan mobil jenazah.
Jajaran petugas membawa senjata laras panjang, yang terpantau dari kejauhan, berbaris di depan pintu masuk TMP Kalibata.
Saat keranda jenazah Kabinda Danny dikeluarkan dari mobil jenazah tersebut, terdengar satu kali dentuman suara tembakan ke arah langit sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Mayjen TNI (Anm) I Gusti Putu Danny Nugraha Karya.
Sebagai informasi, prosesi pemakaman kabinda Papua di TMP Kalibata dilakukan secara tertutup, dan wartawan dilarang masuk untuk melakukan peliputan.
Penjagaan ketat juga dilakukan oleh aparat keamanan gabungan dari institusi TNI-Polri beserta jajaran kesatuan BIN di setiap area TMP Kalibata.
Hal tersebut membuat, prosesi pemakaman hanya dapat diamati oleh para awak media dari seberang TMP Kalibata.
Prosesi pemakaman itu berlangsung kurang lebih sekitar 40 menit, di mana sekira pukul 10.40 WIB rombongan pengiring jenazah terlihat sudah berjalan keluar kompleks pemakaman.