TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Survei KedaiKOPI merilis elektabilitas kepala daerah yang tertinggi di masing-masing bagian Indonesia, jelang Pemilu Presiden 2024 mendatang.
Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo mengatakan Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah memiliki elektabilitas tertinggi di wilayah timur.
"Nama Zulkieflimansyah mendapatkan nilai tertinggi di antara kepala daerah dari Indonesia Timur dengan nilai 20,8%, diikuti dengan Gubernur Bali, I Wayan Koster dengan 15,2%, dan Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor dengan 12,3%," ujar Kunto Adi, dalam rilis survei bertajuk 'Peluang dari Timur' yang disiarkan di YouTube channel milik Refly Harun, Kamis (6/5/2021).
Sementara di wilayah Indonesia bagian barat, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menduduki posisi tertinggi dari survei yang diselenggarakan pada 10 - 19 April 2021 lalu itu.
Anies diketahui mendapatkan nilai tertinggi dengan 38,2%. Namanya kemudian diikuti oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan nilai 29,0%, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 21,0%, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 9,6%, dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah 2,2%.
Kunto menambahkan bahwa survei ini juga mengulik pendapat masyarakat mengenai tokoh dari Indonesia Timur.
Baca juga: Survei Capres Litbang Kompas: Prabowo, Anies, dan Ganjar Bersaing Jika Pilpres Diadakan Saat Ini
"Nama mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menjadi tertinggi dengan 35,5%, lalu ada Mantan Ketua KPK Abraham Samad dengan 24,8%, diikuti Mantan Wakil Wali Kota Palu Pasha Ungu dengan 11,3%, Zulkieflimansyah dengan 9,6%, dan Mantan Gubernur NTB TGB Muhammad Zainul Majdi dengan 4,9%." ungkap Kunto.
Survei ini juga mengungkapkan kombinasi ideal capres-cawapres pilihan masyarakat. Kombinasi militer dan sipil menjadi pilihan utama (41,0%), diikuti oleh sipil-militer (25,2%), sipil-sipil (22,1%), dan militer-militer (11,7%).
Sementara itu, analis komunikasi politik sekaligus founder Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio mengungkapkan bahwa hasil survei ini bisa menjadi pertanda bahwa akan ada tokoh dari Indonesia Timur di Pilpres 2024 terutama setelah kehadiran Jusuf Kalla di pilpres-pilpres sebelumnya.
"Minimal sebagai Cawapres. Mengacu pada hasil survei yang banyak menginginkan kombinasi Militer-Sipil atau Sipil-Sipil, sangat mungkin nama seperti Zulkiflimansyah atau tokoh masyarakat lain seperti Abraham Samad dan TGB Zainul Majdi muncul sebagai kandidat kuat Cawapres yang datang dari Timur Indonesia," ujar Hendri.
Selain itu, Kunto Adi menambahkan terdapat nama dan mantan menteri atau setingkat menteri yang muncul di dalam survei ini.
"Susi Pudjiastuti mendapatkan nilai tertinggi dengan 22,2%, diikuti dengan Mahfud MD 17,8%, Gatot Nurmantyo 16,7%, lalu ada Erick Thohir 16,1%," kata Kunto.
Di sisi lain, Hendri menyinggung pula bahwa nama-nama para pejabat dan mantan pejabat berikut akan memiliki peluang mengisi panggung politik 2024.
"Terlebih mereka masih memiliki panggung politik yang lebih panjang dibanding beberapa Kepala Daerah yang akan selesai masa jabatannya di 2022 dan 2023. Jadi nama-nama seperti Susi Pudjiastuti, Sudirman Said, Erick Thohir, Mahfud MD, tokoh oposisi Gatot Nurmantyo tidak bisa dikesampingkan. Belum lagi para tokoh TNI/Polri yang muncul di survei sebelumnya seperti Tito Karnavian, Budi Gunawan, Boy Rafli, atau Doni Monardo," kata Hendri.
Adapun survei Peluang dari Timur diselenggarakan oleh Lembaga Survei KedaiKOPI dengan menggunakan metode face to face interview kepada 1215 responden yang berada di 34 provinsi.
Survei ini dilaksanakan pada 10 - 19 April 2021 lalu dengan Margin of Error ± 2.81% pada interval kepercayaan 95.0%.