Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya pendakwah Ustaz Tengku Zulkarnain pada Senin (10/5/2021).
Fadli mengaku kaget atas kabar duka cita tersebut.
"Baca di media saya kaget juga, saya tahu beliau sakit tapi saya yakin bisa survive tapi mengejutkan ini juga peringatan bagi kita bahwa Covud ini sangat serius jangan dianggap enteng," kata Fadli kepada wartawan, Senin (10/5/2021).
Fadli mengungkapkan, pertama kali mengenal almarhum pada tahun 1996.
Saat itu, kata Fadli, Tengku Zulkarnain baru memulai karir sebagai seorang dai atau ulama.
Menurut Fadli, Tengku Zulkarnain merupakan sosok ulama yang cerdas.
Baca juga: Anwar Abbas Mengaku Terkejut Dengan Wafatnya Ustaz Tengku Zulkarnain
Selain itu, beliau merupakan sosok ulama yang cinta Tanah Air.
"Kalau Ustaz Tengku saya melihat beliau adalah seorang sosok ulama yang cerdas, kritis dan mempunyai visi kebudayaan," ujarnya.
"Saya kira dia juga seorang yang sangat mencintai tanah air, sangat nasionalis, nasionalismenya luar biasa, tapi kecintaannya kepada agama dan berusaha belakangan ini juga berusaha menghapus Islamphobia. Jangan ada pobia terhadap Islam," lanjutnya.
Lebih lanjut, Fadli mengajak masyarakat untuk mendoakan almarhum Tengku Zulkarnain.
Dia meyakini Tengku Zulkarnaen meninggal dalam keadaan husnulkhatimah.
"Saya yakin Ustaz husnulkhatimah, mendapat tempat terbaik di sisi Allah," pungkasnya.
Diketahui, Ustaz Tengku Zulkarnain dirawat di RS Tabrani Pekanbaru, Riau karena terpapar virus Corona .
Pendakwah tersebut diketahui positif COVID-19 saat akan melanjutkan perjalanan ke Sumatera Utara (Sumut) yang tidak lain adalah kampung halamannya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menjelaskan bahwa Ustaz Zulkarnain sudah dirawat di Pekanbaru selama sepekan.
Mantan Wakil Sekretaris Jenderal MUI yang berdarah Melayu Deli Sumatera Utara tersebut kini dirawat di RS Tabrani Pekanbaru.
"Beliau sudah dirawat sejak tanggal 3 Mei 2021," kata Mimi yang juga Koordinator Satgas Covid 19 Riau, Senin (10/5/2021).