News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2021

Korlantas Polri Tes Antigen Acak ke 13.675 Pemudik, 72 Orang Dinyatakan Reaktif Covid

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono saat meninjau pelaksanaan swab tes antigen Covid-19 di cek poin arus balik mudik lebaran 2021, Purbaleunyi, Jawa Barat, Sabtu (15/5/2021).- Korlantas Polri gelar tes antigen acak ke 13.765 pemudik, 72 orang dinyatakan reaktif Covid-19.

TRIBUNNEWS.COM - Koordinator Lalu Lintas (Korlantas) Polri menggelar tes antigen acak kepada 13.675 pemudik di sejumlah pos penyekatan, Minggu (16/5/2021).

Dari jumlah tersebut, 72 orang dinyatakan reaktif Covid-19.

Kabar itu diungkapkan oleh Kepala Korlantas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Istiono.

"Random test yang dilaksanakan seluruh Indonesia sebanyak 13.675 hari ini, yang reaktif 72 orang,” kata Istiono, dikutip dari NTMC Polri, Minggu (16/5/2021).

Baca juga: Pemudik yang Balik ke Jakarta akan Diisolasi Jika Hasil Tes Antigen Covid-19 Reaktif

Istiono mengatakan, untuk wilayah Polda Metro Jaya, sebanyak 1.874 pemudik telah menjalani tes antigen acak, baik kendaraan roda empat maupun dua.

Sementara itu, ditemukan 4 orang reaktif Covid-19 di jalur arteri Pos Penyekatan Kedung Waringin, Bekasi, Jawa Barat maupun Tol Bekasi.

Selain itu, Korlantas juga mencatat ada sekitar 21 ribu unit kendaraan memasuki wilayah Jabodetabek setelah lebaran.

Istiono menyampaikan, ada penurunan volume kendaraan dari berbagai daerah masuk ke Jakarta.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono mengajak masyrakat menunda mudik lebaran 2021 dalam rangka membantu pemerintah guna memutus penyebaran Covid-19. (ist)

Baca juga: Usai Mudik, Perhatikan Lima Hal Ini Agar Kabin Mobil Tetap Terawat 

“Saya sampaikan juga kondisi volume kendaraan dari Jawa tengah ini yang masuk ke Jakarta turun 52 persen."

"Jabar ke Jakarta turun 56 persen, dari Sumatera ke Jakarta turun 73 persen,” jelasnya.

Sampai Minggu (16/5) malam, volume arus balik lebaran ke Jakarta belum terlihat.

“Kalau kita monitor sampai malam hari ini arus balik belum nampak karena kendaraan yang masuk ke Jakarta sebanyak 21 ribu."

"Untuk biasanya arus balik di atas 60 ribu. Kita lihat nanti perkembangannya,” lanjut Istiono.

Disebutkannya, puncak arus balik Lebaran 2021 diperkirakan terjadi pada akhir pekan depan dari arah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, serta Pulau Sumatera menuju Jabodetabek.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini