Baca tanpa iklan
"Telkom harus menjadi service kompani telekomunikasi kita, kita punya tower nomor 1 di Indonesia," terang Erick.
Sehingga demi terciptanya harapan tersebut, Erick memformulakan beberapa pioner untuk membantu menyukseskan tercapainya harapan tersebut.
Beberapa pioner tersebut di antaranya Bono Daru Aji, untuk posisi dewan komisaris dari kalangan pengacara.
Dan Bambang Brodjonegoro yang merupakan mantan Menteri Keuangan dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas.
"Kita melakukan pemilihan komisaris Lawyer, yakni Pak Bono, kita juga memberikan kesempatan pada Pak Bambang yang juga mantan Menteri Keuangan."
"(Pemilihan ini) berarti dia (Bambang) ngerti potong capex, men-switch capex, dia juga menteri Bapppenas yang juga bisa merancang Telkom kedepan, dan tak kalah penting dia menegetti yang namanya inovasi," ujar Erick.
Sehingga dengan posisi dewan komisaris yang beragam dari berbagai kal
Baca juga: Analis: Abdee Slank Jadi Komisaris Lebih ke Politik Balas Budi, Bukan Kebutuhan
angan, diyakini bisa mendorong peta jalan yang tepat dalam pengembangan dan inovasi di Telkom.
Terutama dalam upaya mendorong konten lokal berdaya saing dengan konten asing.
Abdee Diangkat Jadi Komisaris PT Telkom
Menteri BUMN mengangkat personel band Slank, Abdi Negara Nurdin sebagai Komisaris PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Jumat (28/5/2021) kemarin.
Abdee Slank diangkat sebagai Komisaris BUMN Telkom setelah sebelumnya menjabat menjadi komisaris di 2 perusahaan.
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (2/6/2021), Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relations Telkom Indonesia, Ahmad Reza mengatakan setiap pengangkatan komisaris perseroan sudah mempertimbangkan kompetensi dari masing-masing individu.
Abdee diangkat sebagai Komisaris BUMN Telkom karena dirinya dianggap memiliki kapasitas dan klasifikasi yang dibutuhkan bagi pengembangan Telkom.