TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan tempat isolasi terkendali pasien positif Covid-19 tanpa gejala di Rusun Pasar Rumput, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Untuk diketahui, kapasitas tempat tidur di Rusun Pasar Rumput diproyeksikan sebanyak 7.936 tempat tidur.
Hal ini dilakukan, mengingat kapasitas tempat tidur di RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran dan RS Rujukan Covid-19 yang hampir penuh.
Sehingga, ruang isolasi Rusun Pasar Rumput ini disiapkan.
Diberitakan sebelumnya di Tribunnews.com, Senin (28/6/2021), Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menjelaskan tiga tower Rusun Pasar Rumput yang masing-masing tower memiliki total 1.984 kamar.
Baca juga: TNI Kirim 176 Nakes Tambahan ke 3 Tempat di Jakarta, Mulai Dokter Umum hingga Apoteker
Baca juga: Anies Sebut RS di Jakarta Masih Mampu Tampung Pasien Covid-19 jika Warga Tetap Terapkan Prokes
Rencanaknya setiap kamar akan ditempatkan empat buah tempat tidur.
Sehingga total kapasitas tampung 7.936 tempat tidur untuk pasien.
"Kapasitas yang ada di sini jumlahnya jumlah kamar dari tower 1, 2 dan 3 itu totalnya ada 1.984 kamar."
"Direncanakan diisi dengan empat tempat tidur, itu totalnya berarti kurang lebih 7.936 tempat tidur yang akan dipersiapkan," terang Riza, Sabtu (26/6/2021).
Riza menyebut fasilitas kesehatan dan sarana pendukung seperti kasur tempat tidur, AC dan kipas angin tengah dipersiapkan oleh Kementerian PUPR.
Baca juga: MUI Sarankan Pemakaman Massal Bagi Jenazah Korban Covid-19 di Jakarta
Pemasangan AC, tempat tidur dan perangkat lainnya akan dilakukan bertahap.
Diketahui selain Rusun Pasar Rumput, Pemprov DKI juga menyulap Rusun Nagrak di Cilincing, Jakarta Utara sebagai tempat isolasi mandiri bagi pasien positif Covid-19 tanpa gejala.
Tindakan ini dilakukan sebagai upaya penanganan Covid-19 di wilayah Jakarta.
"Prinsipnya kami DKI Jakarta bersama Pemerintah Pusat dan Satgas Pusat terus berupaya menyiapkan berbagai fasilitas dan dukungan sebagai upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di wilayah Jakarta," ujar Riza.
Baca juga: Kasus Covid-19 di DKI Jakarta Melonjak, Anies Baswedan: Beberapa Rumah Sakit Sudah Penuh