Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, YALOVA – Indonesia kembali menunjukkan prestasinya dengan meraih Juara ke-2 lomba folkdance internasional dalam 34th Tufag International Folkdance Competition di Yalova, Turki, Sabtu (04/09/2021).
Selain itu, tim Indonesia juga berhasil meraih 'Best National Costume' dalam acara tersebut.
Konsul Jenderal RI di Istanbul, Imam Asari menyampaikan kemenangan ini merupakan hasil kerja keras dan kekonsistenan tim yang berlatih.
"Capaian tim seni Indonesia yang sangat baik ini merupakan buah kerja keras tim yang tetap konsisten berlatih dan mengikuti setiap fase perlombaan di tengah pandemi, kami mengucapkan selamat dan penghargaan setinggi tingginya," kata Konjen RI dalam keterangannya, Senin (6/9/2021).
Dalam perlombaan tersebut, Indonesia diwakili Sanggar Gandrung dari DKI Jakarta dan Sanggar Seni Sihoda dari Sumatera Utara menyuguhkan ragam tarian nusantara dari Bali, Sunda, dan Simalungun.
Baca juga: Afghanistan: Qatar dan Turki memberi jalan bagi Taliban untuk unjuk gigi di panggung dunia
Para penari berhasil memberikan penampilan terbaiknya hingga unggul dari peserta lain yang berasal dari Jerman, Montenegro, Senegal, dan Ukraina.
“KJRI Istanbul dan komunitas masyarakat Indonesia di Yalova hingga Istanbul memberikan dukungan penuh kepada tim selama perlombaan,” ujarnya.
Tufag International Folk Dance Competition merupakan ajang internasional perlombaan seni tari tradisional bergengsi yang diselenggarakan setiap tahun.
Baca juga: Turki Skeptis Taliban Bisa Amankan Bandara Kabul dan Jamin Keamanan Pasukannya
Konjen RI berharap Indonesia dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang lebih baik lagi kedepannya.
“Semoga prestasi Indonesia dalam ajang ini dapat dipertahankan dan semakin baik lagi kedepannya,” ujarnya.