Khairul Fahmi mengatakan, Andika Perkasa dan Yudo Margono berpeluang menjadi calon Panglima TNI, termasuk Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Ketiganya disebut memiliki kecakapan yang mumpuni dan terbaik di posisinya masing-masing.
"Sebenarnya kepala staf angkatan darat, angkatan udara, angkatan laut, semua sama punya peluang," ujarnya, Sabtu (18/9/2021).
"Karena dari segi kecakapan, para kepala staf ini sangat mumpuni," lanjutnya.
Fahmi berujar, sosok calon Panglima TNI nantinya tergantung dari prioritas dan kebutuhan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Mereka juga mempunyai keunggulan kompetitifnya masing-masing."
"Sehingga, saya kira yang harus ditekankan adalah ke mana arah prioritas dan kebutuhan Presiden."
"Saya kira yang kita harus pahami kebutuhan Presiden tentu saja tidak jauh dari menghadirkan pembantu yang memiliki loyalitas tanpa hambatan," beber pengamat ini.
Ia menilai, pihak lain tak perlu berlomba untuk saling mendukung calon Panglima TNI.
Sebab, pengusulan nama calon Panglima TNI adalah hak dari Presiden Jokowi.
"Ini banyak lomba dukung mendukung baik pada calon yang satu dan calon yang lain."
"Itu membuat tidak sehat, padahal pengusulan calon Panglima TNI ini hak presiden," jelasnya.
Peluang Jenderal Andika Perkasa?
Karier militer Jenderal TNI Andika Perkasa mulai meroket saat dirinya ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Komandan Paspampres.