News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil JE Sahetapy, Guru Besar Hukum Unair yang Tutup Usia, Pidatonya Berjudul Pisau Kriminologi

Penulis: Daryono
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DISKUSI MEDIA - Pakar Hukum Pidana J.E Sahetapy, menjadi pembicara dalam diskusi media KPK di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (28/1/2014). Diskusi tersebut mengangkat tema Pemberantasan Korupsi Politik, Politisasi Pemberantasan Korupsi. (Warta Kota/henry lopulalan)

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini profil Jacob Elfinus (JE) Sahetapy, Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Airlangga yang meninggal dunia hari ini, Selasa (21/9/2021).

Dikutip dari Kompas.com, JE Sahetapy meninggal dunia di Rumah Sakit Katolik Vencentius A Paulo Surabaya, Jawa Timur sekira pukul 06.57 WIB.

Ia berpulang dalam usia 89 tahun.

Menurut keterangan putri JE Sahetapy, Elfina Lebrine Sahetapy, jenazah ayahnya disemayamkan di Grand Heaven Sidoarjo.

Upacara kebaktian digelar hari ini pukul 17.00 WIB.

Profil JE Sahetapy

JE Sahetapi merupakan ahli hukum khususnya hukum pidana.

Ia lahir di Saparua, Maluku pada 6 Juni 1932.

Dikutip dari repositori.kemndikbud.go.id, semasa kecil, JE Sahetapy bersekolah di sekolah rakyat yang didirikan oleh keluarganya.

Namun, sekolah ini kemudian ditutup pada tahun 1942 oleh pemerintah Jepang kala itu.

Baca juga: JE Sahetapy Guru Besar Hukum yang Meninggal Hari ini, Berikut Profilnya

Setelah itu, Sahetapy tidak mengenyam pendidikan karena adanya perang.

Setelah Indonesia merdeka, barulah Sahetapi kembali bersekolah.

Ia menyelesaikan SD hinga SMA di Maluku dan selesai tahun 1951.

Selepas dari Maluku, Sahetapy melanjutkan kembali bersekolah SMA di Surabaya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini