Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief bersilaturahmi ke Kedutaan Besar Arab Saudi, Jakarta, Kamis (7/10/2021).
Kedatangan Hilman disambut Dubes Saudi untuk Indonesia, Essam bin Abed Al-Thaqafi.
Hilman menyampaikan bahwa rakyat Indonesia sudah sangat rindu menjalankan ibadah haji dan umrah di Tanah Suci.
“Kepada Dubes, saya menyampaikan bahwa jemaah Indonesia sudah merindukan proses umrah yang indah dan proses haji yang khusyuk. Mereka betul-betul menunggu angin segar yang bisa memberikan kemudahan untuk bisa melaksanakan ibadah umrah dan haji," ujar Hilman melalui keterangan tertulis, Kamis (7/10/2021).
Hilman juga menyampaikan situasi penanganan Covid-19 di Indonesia yang terus membaik.
Trend pandemi di hampir seluruh kota sudah menurun drastis.
Baca juga: KJRI Jeddah: Belum Ada Jemaah Umrah yang Menggunakan Booster Vaksin
Selain itu, Hilman menyampaikan bahwa kesadaran masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan dalam pencegahan pandemi juga terus meningkat.
"Harapannya, ini bisa dijaga dengan disiplin agar pandemi terus menurun, keadaan menjadi lebih baik lagi, dan jemaah Indonesia bisa segera mendapat kesempatan untuk beribadah umrah," kata Hilman.
Dirinya juga menyinggung soal mitigasi penyelenggaraan umrah di saat pandemi.
Menurutnya, perlu ada skema khusus dalam penyelenggaraan ibadah umrah di saat pandemi.
Kemenag, kata Hilman, terus berkoordinasi dengan asosiasi Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU), Kemenkes, Kemenlu, Kemenhub, Maskapai Penerbangan dalam menyusun mitigasi dan skema penyelenggaraan umrah di masa pandemi.
Baca juga: Ibadah Umrah Sudah Dibuka, Presiden Jokowi Diminta Komunikasi Langsung dengan Raja Salman
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat semakin clear dan skema tata cara serta penanganan pelaksanaan ibadah umrah di masa pandemi bisa diterbitkan. Tentu dibutuhkan juga kedisiplinan jemaah dalam menaati prokes," kata Hilman.
Pertemuan ini turut dihadiri Sesditjen PHU Ramadhan Harisman dan Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid.