TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau yang biasa disapa Cak Imin, menyatakan kesiapannya maju dalam bursa Calon Presiden (Capres) 2024.
Cak Imin menegaskan, dirinya siap dengan berbagai tantangan politik di 2024 mendatang.
Meski begitu, pihaknya akan melihat dulu situasi politik terkait Pilpres 2024 tersebut.
"Kita harus siap apapun yang menjadi tantangan politik di 2024," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa (19/10/2021).
"Tapi, kita semua harus bersabar karena masih panjang."
"Kita lihat perkembangan secara baik-baik nanti apa yang paling tepat kita akan muncul di sana," jelasnya.
Baca juga: Pengamat P3S Prediksi Pilpres 2024 Akan Diisi Capres Boneka
Baca juga: Soal Pencapresan, IPI: Kalau Mau Menang, Elite PDIP Mestinya Beri Ruang pada Putra-putri Terbaiknya
Wakil Ketua DPR RI ini mengaku jika seluruh pengurus PKB di daerah solid.
Kemudian, mengenai calon pasangan di Pilpres 2024, PKB akan berkoalisi dengan partai politik lain untuk mencari pasangan.
"Harus koordinasi dan kerja sama dengan partai-partai, tidak mungkin sendiri," ungkapnya.
Cak Imin menyebut, yang penting saat ini adalah bagaimana bisa menaikkan elektabilitasnya dengan selalu menyapa masyarakat di berbagai daerah.
Termasuk seluruh DWP maupun DPC PKB se-Indonesia harus bergerak.
Baca juga: Sanksi Menanti Pendukung Ganjar dan Puan Jika Masih Deklarasi Capres Sebelum Ada Keputusan Megawati
Baca juga: DPP PDIP Panggil Albertus Sumbogo, Minta Klarifikasi Soal Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024
Survei Litbang Harian Kompas
Sementara itu, hasil survei terbaru Litbang Harian Kompas menunjukkan, elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan politikus PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo memiliki persentase yang sama.
Dikutip dari YouTube Harian Kompas, Senin (18/10/2021), Prabowo dan Ganjar sama-sama meraih elektabilitas sebesar 13,9 persen dalam survei capres untuk Pemilu 2024.