Lalu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menempati posisi ketiga dengan persentase 9,6 persen.
Peneliti utama Litbang Harian Kompas, Bestian Nainggolan menyatakan, hasil survei tersebut menunjukkan tiga sosok bersaing ketat, terutama antara Prabowo dan Ganjar.
"Tadinya berjarak cukup lebar antara Pak Ganjar dengan Pak Prabowo dan Pak Anies Baswedan."
"Ini menjadi semakin dekat, terutama Pak Ganjar Pranowo dan Pak Prabowo," ujarnya, seperti diberitakan Tribunnews.com.
Baca juga: Gaduh Barisan Celeng Berjuang, Sekjen PDIP: Pengumuman Capres Tunggu Momentum Bukan Asal Deklarasi
Baca juga: Respons Polemik Banteng vs Celeng di PDIP, FX Rudy: Ganjar Tak Minta Dideklarasikan Jadi Capres 2024
Selain ketiga sosok tersebut, hasil survei Litbang Kompas juga mencatatkan tingkat elektabilitas tokoh lainnya.
Yakni Ridwan Kamil (5,1 persen), Tri Rismaharini (4,9 persen), Sandiaga Uno (4,6 persen), Basuki Tjahaja Purnama (4,5 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (1,9 persen), Mahfud MD (1,2 persen), dan Gatot Nurmantyo (1,1 persen).
Diketahui, survei Litbang Harian Kompas dilakukan pada 26 September hingga 9 Oktober 2021 melalui wawancara tatap muka terhadap 1200 responden yang dipilih secara acak di 34 provinsi di Indonesia.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Chaerul Umam)
Berita lain terkait Bursa Capres