Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menegaskan pihaknya akan menertibkan jajarannya hingga ke satuan fungsi yang dibentuk di tingkat Polres.
Ia berjanji akan mengevaluasi prosedur patroli yang dilakukan tim pengurai massa (Raimas) dan tim patroli sejenisnya.
Diketahui, tim atau unit dalam pengamanan ibu kota sering mengadakan patroli malam hari untuk menjaga ketertiban masyarakat.
Dibubarkannya tim kecil itu akan digantikan oleh patroli pasukan yang akan diberikan peralatan dan pelatihan khusus.
"Rencananya tidak akan tim yang bergerak sendiri-sendiri. Nantinya kita akan mengumpulkan patroli roda dua untuk diberi pelatihan khusus. Segala keperluannya akan saya siapkan misal helm, kendaraannya, senjatanya lengkap dengan SOP," kata Fadil kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Sabtu (30/10/2021) kemarin.
Fadil menginginkan jajarannya di wilayah Polda Metro Jaya tak ada yang membuat tim-tim serupa.
Hal itu berangkat dari kekhawatiran apabila tim bergerak sesuka hati saat menjalankan tugas maka akan menimbulkan masalah ke depan.
Baca juga: Raimas Backbone Bawa Aipda Ambarita Makin Dikenal Sebagai Polisi Artis hingga Tampil di Layar Kaca
Tim pengendalian massa dan patroli seperti tim Raimas Backbone atau Tim Jaguar Polresta Depok merupakan salah satu tim yang cukup terkenal di masyarakat.
Mereka yang kerap muncul ke publik bahkan sampai dibuatkan program khusus di televisi untuk meliput kegiatan patroli mereka.
"Supaya jangan ada lagi ada Jaguar, Kobra, apalagi itu tim ketupat sayur, tim lele apa itu macam-macam. Akhirnya dia tumbuh berkembang sendiri suka-suka dia," jelasnya.
Fadil menyadari bahwa selama ini pihaknya tak banyak memberi pendidikan khusus terhadap tim tersebut.
Oleh karena itu tim patroli malam itu banyak berkembang di satuan Polres sehingga tak jarang bertugas di luar prosedur.
Sebagai gebrakan terbaru, Fadil akan memulai penertiban tim patroli itu pekan depan. Nantinya, tim patroli hanya bertugas sejak pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB.
Tim itu akan bertugas untuk berkeliling mengamankan ibu kota dan sekitarnya. Fokus utamanya mengantisipasi kejahatan jalanan seperti begal dan balapan liar.