Selama 76 tahun masa pengabdiannya, lanjut Yudo, prajurit Korps Marinir merupakan sosok kesatria Jalasena yang senantiasa tampil di depan dan berdiri dengan kokoh saat bumi pertiwi memanggil.
Dalam setiap pengabdiannya kepada bangsa dan negara, kata Yudo, Korps Marinir selalu dengan menunjukkan sikap humanis yang disertai dengan profesionalisme yang tinggi.
Baca juga: Momen Mesra KSAL Laksamana Yudo dengan Marsekal Hadi, Beri Kejutan Ulang Tahun hingga Antarkan Pamit
"Sebut saja di palagan mana Korps Marinir yang tidak pernah hadir, mulai dari menghadapi musuh nyata yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, melerai dan menurunkan ketegangan massa, hingga percepatan penanganan pandemi covid-19 dalam bentuk serbuan vaksinasi maritim dan penegakan disiplin protokol kesehatan," kata Yudo.
Selaku KSAL sekaligus atas nama TNI AL, Yudo juga menyampaikan penghormatan dan penghargaan yang tinggi atas pengabdian patriot sejati prajurit Korps Marinir yang telah gugur sebagai kusuma bangsa dalam melaksanakan tugas.
Ia mengatakan begitu besar jasa prajurit terbaik ini dalam membesarkan dan mengharumkan nama besar Korps Marinir TNI AL.
"Kiranya pengorbanan para kesatria samudera ini akan selalu dikenang dan menjadi penyemangat bagi kita untuk meneruskan prajurit Jalasena yang gagah berani sebagai kebanggan bangsa dan negara tercinta, serta rakyat Indonesia," kata Yudo.