Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengungkapkan rencananya usai pensiun dari dinas keprajuritan.
Hadi mengatakan akan momong cucu dan kembali ke Malang.
Hal tersebut disampaikannya usai upacara serah terima jabatan Panglima TNI di Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur pada Kamis (18/11/2021).
"Istirahat di rumah. Momong cucu dan kembali ke teman saya yang ada di Malang," kata Hadi.
Hadi juga mengungkapkan selaku senior ia terus berdoa untuk generasi penerus TNI agar seluruhnya bisa melaksanakan tugas dengan baik.
Ia juga berpesan kepada Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa untuk menjadikan medan penugasan menjadi ladang ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa agar pelaksanaan tugas pokok dapat dilaksanakan dengan tulus dan ikhlas.
Baca juga: Serah Terima Jabatan Panglima TNI, Andika Perkasa: Saya Akan Lanjutkan Tugas Marsekal Hadi Tjahjanto
"Saya selalu berdoa untuk adik saya Jenderal TNI Andika Perkasa senantiasa diberikan kesehatan dan dapat melaksanakan tugas negara tugas mulia dengan aman dan lancar," kata Hadi.
Diketahui, serah terima jabatan Panglima TNI dari Marsekal Hadi Tjahjanto kepada Jenderal Andika Perkasa berlangsung di Mabes TNI, Jakarta, Kamis (18/11/2021) pagi.
Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Andika Perkasa menyatakan kesanggupannya untuk melanjutkan tugas sebelumnya yang dilakukan Marsekal Hadi Tjahjanto.
"Pokoknya tugas kita kan sudah dibuat spesifik oleh UU Nomor 34 Tahun 2004 Tentang TNI."
"Saya akan melanjutkan tugas-tugas yang sudah dilakukan oleh Marsekal Hadi Tjahjanto karena itulah yang kami geluti."
"Saya akan berusaha yang terbaik untuk melanjutkan," katanya kepada awak media setelah serah terima jabatan Panglima TNI, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Kamis (18/11/2021).
Tak lupa Jenderal Andika Perkasa juga mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya acara sertijab.
Ia mengungkapkan, acara sertijab Panglima TNI terasa berbeda.
"Terima kasih kepada Marsekal Hadi Tjahjanto membuat acara serah terima jabatan demikian berbeda."
"Saya sebagai junior mengucapkan terima kasih banyak, kami merasa terhormat semuanya," ucap Panglima TNI.
Dalam acara sertijab Panglima TNI, terdapat pembacaan Keputusan Presiden Keputusan Presiden Nomor 106 TNI Tahun 2021 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI.
Satu di antara isi Keputusan Presiden Nomor 106 TNI Tahun 2021 ialah antaranya berisi penetapan dan pemberhentikan dengan hormat marsekal Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dari jabatannya dari panglima TNI disertai ucapan terima kasih atas pengabdian dan jasa-jasanya yang telah disumbangkan kepada bangsa dan negara RI selama memangku jabatan tersebut.
Setelah itu, dilakukan penyerahan panji-panji Tridharma Eka Karma dari Marsekal Hadi Tjahjanto kepada Jenderal Andika Perkasa.
Dilanjutkan, penandatanganan naskah serah terima jabatan.
Baca juga: KSAD Dudung Abdurachman Beberkan Pesan dari Jokowi, Tegaskan TNI AD Siap Bantu Pemerintah
Profil Marsekal Hadi Tjahjanto
Dikutip dari TribunnewsWiki.com, Marsekal Hadi Tjahjanto adalah Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) sejak tanggal 8 Desember 2017.
Hadi Tjahjanto lahir di Malang, Jawa Timur, 8 November 1963.
Diangkat sebagai pimpinan tertinggi TNI, Hadi Tjahjanto menggantikan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Hadi Tjahjanto merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU tahun 1987.
Sebelum menjabat sebagai Panglima TNI, Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkata Udara.
Diangkatnya Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai pimpinan tertinggi militer merupakan panglima TNI kedua yang berasal dari Angkatan Udara setelah Marsekal TNI Djoko Suyanto.
Riwayat Pendidikan
Berikut ini riwayat pendidikan umu dan pendidikan militer dari Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto:
- SMPN 3 Singosari (dulunya - SMPN 7 Malang), lulusan 1979
- Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP) Malang (SMAN 1 Lawang), angkatan 1982
- S1 Ilmu Politik
Pendidikan Militer: Akademi Angkatan Udara (AAU) (1986), Sekolah Penerbang TNI AU (1987), Seskoau, Sesko TNI, Lemhannas.
Simak berita lainnya terkait Panglima TNI