TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini prakiraan gelombang tinggi Selasa (30/11/2021).
BMKG menginformasikan prakiraan gelombang tinggi yang kemungkinan terjadi di wilayah perairan seluruh Indonesia dalam laman resmi bmkg.go.id.
Berdasarkan data BMKG tersebut, ada 78 area perairan yang mengalami gelombang sedang, yaitu 1,25 - 2,5 meter (m).
Selain itu, terdapat delapan area perairan yang berpotensi mengalami gelombang sedang setinggi 2,5 - 4 m.
Kemudian, ada satu wilayah perairan yang mengalami gelombang paling tinggi, yaitu 4 - 6 m.
Prakiraan gelombang tinggi ini berlaku Selasa (30/11/2021) mulai pukul 07.00 WIB hingga 19.00 WIB.
Selengkapnya, berikut ini daftar wilayah perairan tersebut berdasarkan data dari BMKG.
Baca juga: Peringatan Dini Cuaca BMKG Selasa 30 November 2021, Simak Daftar Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat
Prakiraan Gelombang Tinggi BMKG Selasa 30 November 2021:
Area perairan dengan gelombang Sedang (1,25 - 2,5 m)
- Laut Jawa bagian barat
- Perairan Kepulauan Seribu
- Samudera Pasifik utara Biak
- Perairan barat Biak
- Perairan utara Biak
- Samudera Pasifik utara Jayapura
- Selat Bali bagian selatan
- Selat Badung
- Selat Lombok bagian selatan
- Samudera Hindia selatan Bali
- Selat Alas bagian selatan
- Samudera Hindia selatan NTB
- Perairan Sukabumi - Cianjur
- Perairan Garut - Pangandaran
- Samudera Hindia selatan Jawa Barat
- Perairan Cilacap
- Perairan Kebumen - Purworejo
- Perairan Yogyakarta
- Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
- Perairan utara Siberut
- Perairan barat Pagai
- Perairan barat Sipora
- Perairan barat Siberut
- Samudera Hindia barat Mentawai
- Perairan timur Enggano
- Samudera Hindia barat Bengkulu
- Perairan Manokwari
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Besok, Selasa 30 November 2021: Waspada 26 Wilayah Diguyur Hujan Lebat
- Laut Natuna Utara
- Perairan utara Anambas
- Perairan barat Natuna
- Perairan utara Natuna
- Perairan selatan Natuna - Pulau Midai
- Perairan Subi - Serasan
- Laut Natuna
- Perairan Singkawang - Sambas
- Perairan selatan Banten
- Samudera Hindia selatan Banten
- Teluk Lampung bagian selatan
- Laut Jawa bagian timur Masalembo
- Perairan Kangean
- Perairan selatan Jawa Timur
- Samudera Hindia selatan Jawa Timur
- Laut Sulawesi bagian barat
- Laut Sulawesi bagian tengah
- Laut Sulawesi bagian timur
- Perairan Sangihe
- Perairan Sitaro
- Perairan Bitung - Likupang
- Laut Maluku bagian utara
- Laut Maluku bagian selatan
- Perairan selatan Sulawesi Utara
- Teluk Tomini bagian timur
- Selat Sumba bagian barat
- Laut Sawu bagian selatan
- Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu
- Perairan utara Sabang
- Selat Malaka bagian utara
- Perairan Sabang - Banda Aceh
- Perairan Lhokseumawe
- Selat Malaka bagian tengah
- Perairan barat Aceh
- Perairan Meulaboh - Sinabang
- Samudera Hindia barat Aceh
- Perairan Nias - Sibolga
- Samudera Hindia barat Nias
- Perairan Halmahera Barat bagian utara
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Selasa, 30 November 2021: Banjarmasin dan 5 Kota Lain Berpotensi Hujan Petir
- Perairan Loloda
- Perairan Ternate - Batang Dua
- Perairan Bacan
- Perairan Morotai bagian utara
- Perairan Morotai bagian selatan
- Laut Halmahera
- Perairan timur Halmahera
- Selat Makassar bagian selatan
- Perairan Pare - pare
- Perairan Spermonde Pangkep bagian barat
- Perairan Spermonde Makassar bagian barat
- Perairan Sabalana
Area perairan dengan gelombang Tinggi (2,5 - 4 m)
Selat Sunda bagian selatan
Perairan barat Lampung
Selat Sunda bagian barat
Samudera Hindia barat Lampung
Perairan Talaud
Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara
Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan
Perairan Obi.
Area perairan dengan gelombang Sangat Tinggi (4 - 6 m)
- Samudera Pasifik utara Papua Barat.
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Selasa, 30 November 2021: Banjarmasin dan 5 Kota Lain Berpotensi Hujan Petir
Prakiraan gelombang harian merupakan informasi prakiraan gelombang yang berlaku 12 jam pada hari prakiraan.
BMKG akan memperbarui prakiraan gelombang jika terjadi indikasi gelombang tinggi lebih dari 1,25 meter (m) dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia.
Selain itu, BMKG juga mengimbau kepada masyarakat agar memperhatikan batas risiko tertinggi untuk berlayar.
Untuk perahu nelayan, batas risiko tertinggi kecepatan angin lebih dari 15 knot, dan gelombang tinggi lebih dari 1,25 m.
Sementara untuk kapal tongkang, batas risiko tertinggi yaitu lebih dari 16 knot untuk kecepatan angin, serta batas gelombang paling tinggi yaitu lebih dari 1,5 m.
Batas risiko tertinggi keselamatan untuk kapal ferry yaitu ketika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan saat gelombang tinggi lebih dari 2,5 m.
Kemudian, untuk kapal besar seperti kapal kargo/kapal pesiar, batas kecepatan angin tertinggi ketika lebih dari 27 knot, serta melampaui batas gelombang paling tinggi yaitu lebih dari 4 m.
BMKG memperingatkan masyarakat yang tinggal di sekitar area pesisir yang berpeluang mengalami gelombang tinggi agar selalu waspada.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Peringatan Dini Gelombang Tinggi