Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Amerika Serikat (AS) kembali memberikan sumbangan sebesar 3,3 juta dosis tambahan vaksin Pfizer untuk Indonesia yang tiba jelang pengujung tahun 2021.
Pada Minggu (26/12/2021), 234.000 dosis vaksin tiba, disusul 3.086.460 dosis yang tiba pada Selasa (28/12/2021) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta.
Kedutaan AS di Jakarta dalam pernyataan hari Kamis (30/12/2021) menyatakan dengan pengiriman terbaru ini, Amerika Serikat telah menyumbangkan lebih dari 28 juta dosis vaksin Covid-19.
"Melalui media sosial dan pesan publik lainnya, Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) dan mitra-mitra organisasi masyarakat sipil juga telah menjangkau puluhan juta orang Indonesia untuk mempromosikan vaksinasi dan melawan informasi yang salah dan disinformasi," tulis pernyataan itu.
Kedubes menyatakan AS juga mendukung tempat pelaksanaan vaksinasi, melatih tenaga kesehatan, dan mendukung logistik distribusi vaksin ke daerah-daerah terpencil di Indonesia.
Baca juga: Dua Dosis Pfizer atau Moderna Gagal Beri Perlindungan Terhadap Omicron Setelah 6 Bulan
Hal ini untuk membantu memastikan dosis vaksin ini sampai ke tangan masyarakat Indonesia.
Kedutaan AS menyampaikan vaksin-vaksin ini dikirimkan melalui kemitraan dengan COVAX, UNICEF, dan Pemerintah Indonesia.
AS berkomitmen mengirimkan lebih dari 56,7 juta dosis vaksin secara total untuk Indonesia.
"Dengan total komitmen sebesar 4 miliar dolar, Amerika Serikat adalah donor terbesar untuk COVAX, yang telah membantu Gavi, kemitraan kesehatan global publik-swasta," ujarnya.