Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi desakan sejumlah pihak yang meminta agar Anggota DPR RI dari PDIP Arteria Dahlan segara dipecat.
Hasto menyampaikan bahwa Arteria Dahlan telah menyampaikan permohonan maaf dan menyesali perkataannya tersebut.
Sehingga, menurut Hasto, Arteria akan banyak belajar dari peristiwa tersebut.
"Ya Saudara Arteria sudah menyatakan permohonan maaf, sangat menyesal. Tentu dia belajar banyak dari persoalan ini. Kita juga melihat bagaimana aspirasi yang diberikan oleh masyarakat khususnya masyarakat Jawa Barat," kata Hasto saat ditemui di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (27/1/2022).
Baca juga: Aksi Lanjutan Masyarakat Sunda Kembali Digelar di Gedung DPR, Arteria Diminta Keluar Temui Massa
Hasto menegaskan bahwa apa yang dilakukan Arteria merupakan sikap individu dan tidak terkait partai.
Meski, Hasto mengatakan partai telah mengambil langkah tegas dengan memberikan sangsi berat kepada Arteria.
"Dari partai tanggapannya sudah sangat jelas saya sudah bertemu dengan Bapak Arteria Dahlan bersama dengan Ketua DPP bidang Kehormatan, yang bersangkutan menyatakan permohonan maaf setulus-tulusnya," ucap Hasto.
"Kemudian juga menyatakan penyesalannya sedalam-dalamnya dan kemudian partai juga sudah memberikan sanksi peringatan berat," tambahnya.
Hasto juga berharap peristiwa Arteria itu bisa menjadi pelajaran bagi seluruh kader partai untuk lebih berhati-hati dalam bersikap.
"Dan ini menjadi pelajaran yang begitu berharga bagi saudara Arteria Dahlan. Seluruh kader partai juga mengambil pelajaran hal tersebut, meskipun apa yang disampaikan oleh Pak Arteria dalam kapasitas dia sebagai pribadi," kata Hasto.
Sebelumnya, massa aksi yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Penutur Bahasa Sunda menggelar demo di depan gedung DPR RI, Jakarta Pusat.
Massa menuntut Politisi PDIP, Arteria Dahlan, yang merupakan anggota DPR Komisi III, untuk dipecat.
"Kami semua memaafkan. Tapi, satu tuntutan kami pecat Arteria Dahlan," kata Perwakilan Masyarakat Sunda, Asep dalam orasinya, Rabu (26/1/2022).
Massa juga membentangkan sebuah spanduk berisi gambar wajah Arteria Dahlan dan bertulisan 'Aksi Damai Urang Sunda Ngahiji Menuntut Arteria Dahlan Dipecat dari Anggota DPR RI'.
Dia menyebut pernyataan Arteria telah menyinggung masyarakat Sunda.
Semua warga Sunda merasa, dikatakan Ase,p, telah dilecehkan oleh Arteria Dahlan.
Dia menyebut, meski Arteria telah meminta maaf, pihaknya tetap menuntut Arteria untuk dipecat Massa pun meminta Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memproses Arteria dan memecatnya sebagai anggota Komisi III DPR RI.
"Saya ada NKRI, saya menghargai dan mencintai leluhur kami. Saya sangat memohon bapak wakil rakyat Mahkamah Kehormatan Dewan satu kata tuntutan kami, NKRI harga mati, Sunda harga diri," tandasnya.