TRIBUNNEWS.COM - Survei Litbang Kompas terkait elektabilitas beberapa tokoh dalam bursa calon presiden (capres) memperoleh hasil yang beragam.
Survei tersebut menunjukkan, apabila Pemilihan Umum (Pemilu) diselenggarakan selama proses survei berlangsung, Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto berada di posisi puncak.
Dikutip dari Kompas.com, Prabowo Subianto memperoleh elektabilitas sebesar 26,5 persen.
Prabowo Subianto unggul dari beberapa tokoh non-parpol yang juga masuk dalam bursa capres seperti Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (20,5 persen) dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (14,2 persen).
Ia juga memiliki elektabilitas dengan keunggulan persentase cukup jauh dengan beberapa tokoh elite partai lain.
Misalnya Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno.
Bahkan Prabowo melesat jauh meninggalkan elite parpol dari PDI-P yaitu Tri Rismaharini dan Puan Maharini yang masing-masing meraih 2,6 persen dan 0,6 persen.
Selain itu, survei Litbang Kompas tidak tercantum sejumlah nama elite partai lain yang juga digadang-gadang maju sebagai capres.
Misalnya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha.
Selengkapnya, berikut hasil survei Litbang Kompas:
- Prabowo Subianto: 26,5 persen
- Ganjar Pranowo: 20,5 persen
- Anies Baswedan: 14,2 persen
- Sandiaga Uno: 4,9 persen