Keseluruhan kota tersebut yakni, Depok dengan skor IKT 3,577 ; Banda Aceh 4,043; Cilegon dengan skor IKT 4,087 ; Pariaman dengan skor 4,233; Langsa dengan skor 4,363; Subang 4,373; Padang Panjang 4,440 ; Padang dengan skor IKT 4,460 ; Pekanbaru 4,497 dan Makassar dengan skor IKt 4,517.
Sebelumnya, SETARA Institute menggelar penghargaan untuk Kota Toleran di Indonesia dalam tajuk Indeks Kota Toleran (IKT) Award 2021, Rabu (30/3/2022).
Direktur Eksekutif SETARA Institute Ismail Hasani mengungkapkan, ajang penghargaan yang digelar tiap tahunan ini kembali digelar dengan melakukan pemantauan terhadap kinerja kota maupun Walikota.
"Sedikit kami laporkan dan sampaikan, laporan indeks kota toleran 2021 ini adalah yang ke lima. Artinya secara reguler kami selalu (memberikan pemantauan) jadi bukan semata-mata mengukur kinerja kota atau Walikota," kata Ismail saat memberikan sambutan di Ashley Hotel, Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Rabu (30/3/2022).
Dalam proses pemilihan kota toleran ini, SETARA Institute kata Ismail menggunakan beberapa variabel termasuk kuesioner sekaligus membuat tolak ukur pada ajang IKT 2020 lalu.
Hasilnya kata dia, terdapat 10 negara paling toleran di Indonesia dengan nilai skor yang didapati di setiap peringkatnya.
Adapun untuk peringkat 10 ditempati oleh kota Kediri dengan skor IKT 5,733. Angka tersebut mengalami penurunan peringkat dari sekor 5,583 pada indeks kota toleran 2020.
Untuk peringkat 9 dimenangkan oleh Kota Surakarta dengan skor IKT 5.783. Kota Surakarta sendiri mengalami kenaikan peringkat secara signifikan.
Di mana pada IKT 2020 Surakarta berada di peringkat 37 dengan skor 5.217.
Selanjutnya peringkat 8, ditempati oleh Kota Bekasi dengan skor 5.830, naik dua peringkat dari IKT tahun 2020 dengan skor 5.530
Peringkat 7, masih ditempati oleh Kota Ambon dengan skor IKT 5.900 yang pada tahun lalu mendapati skor IKT 5.733.
Peringkat 6, Kota Magelang dengan mendapati skor 6.120, naik lima peringkat jika dibandingkan pada 2020 lalu dengan skor 5.520.
Peringkat 5, ditempati oleh Kota Tomohon yang mendapatkan skor IKT 6.183. Tomohon turun satu peringkat jika dibandingkan tahun 2020 yang mendapatkan skor IKT 6.182.
Peringkat 4, Kota Kupang yang mendapat skor IKT 6.337, naik dari peringkat lima pada tahun lalu dengan skor IKT 6.037.