Di sisi lain Menpora Zainuddin Amali berdalih paradigma prestasi olah raga Indonesia harus berubah dari mengejar prestasi di SEA Games atau Asian Games menjadi fokus ke Olimpiade.
“Jadi ini mana yang benar, adanya keterbatasan anggaran atau karena mengejar prestadi di Olimpiade sehingga kalau kirim kontingen ke SEA Games Vietnam gak perlu terlalu banyak,” tanyanya.
Politikus PKB ini menilai harus ada konsistensi antara konsep pembinaan olah raga prestasi dengan realisasi di lapangan.
Dia menegaskan dirinya sepakat dengan konsep Desain Besar Olah Raga Nasional (DOB) yang mencoba memfokuskan pembinaan ke beberapa cabang olah raga berpotensi medali olimpiade.
Tetapi harusnya konsep tersebut segera dioperasionalkan dengan pembangunan pusat-pusat pelatihan, pencarian bibit atlet, dan mempersiapkan berbagai event sebagai sasaran antara.
“Tetapi dari banyaknya konsep DOB ini yang saat ini menonjol justru pembentukan Tim Review PPON yang seolah sebagai algojo untuk menentukan siapa yang berangkat dan tidak berangkat ke berbagai event olah raga internasional, termasuk SEA Games Vietnam,” pungkasnya.