Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seiring berkurangnya intensitas arus kendaraan dari Jakarta, Korlantas Polri menghentikan kebijakan rekayasa lalu lintas one way di ruas Tol Trans Jawa.
Kebijakan yang sebelumnya diterapkan mulai dari KM 70 Tol Cikampek sampai KM 414 ini, pada H-1 arus mudik Lebaran dihentikan. Kebijakan one way ini resmi berakhir pada pukul 12.00 WIB tadi.
Kakorlantas Polri, Irjen Firman Shantyabudi, mengatakan salah satu pertimbangan dihentikannya one way dari Gerbang Tol Cikampek Utama atau Km 70 sampai Gebang Tol Kalikangkung atau Km 414 karena terpantau berjalan normal.
Baca juga: Lalu Lintas Normal, Polisi Akhiri One Way di KM 70 Tol Cikampek Hingga KM 414 Kalikangkung Siang Ini
Baca juga: Arus Lalu Lintas Lancar, Polisi Tiadakan Contraflow di KM 47-70 Tol Jakarta-Cikampek
"Pengakhiran dan normalisasi rekayasa lalin one way dari Km 70 GT Cikatama sampai dengan Km 414 GT Kalikangkung," kata Firman dalam keterangannya, Minggu (1/5/2022).
Firman menambahkan, sesuai pemantauan arus lalin anggota di lapangan dan NTMC Polri, arus kendaraan dari arah barat menuju ke timur cukup normal.
"Data kendaraan yang keluar dari GT Cikatama menuju ke arah Trans Jawa di bawah indikator untuk dilakukan rekayasa lalin contra flow maupun one way," ujar Firman.
Sementara itu, Direktur Lalu lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo melaporkan situasi terkini arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek menuju ruas Tol Trans Jawa.
Sambodo melaporkan, saat ini arus lalu lintas dalam keadaan lengang. Bahkan kendaraan bisa mencapai kecepatan 80km/jam yang berdampak pada peningkatan jarak tempuh menjadi lebih cepat.
"Siang ini pukul 12.00 akan dimulai proses normalisasi pengakhiran one way dari KM 70 Cikampek sampai Km 414 Kalikangkung. Kecepatan sampai 80 km/jam," kata Sambodo dalam keterangan tertulis, Minggu.
Sambodo mengatakan, volume kendaraan memang sempat terjadi peningkatan pada pagi tadi sampai pukul 07.00 WIB.
"Tapi kemudian sudah normal kembali," kata Sambodo.