- Kepala tim Urusan Rusia (Januari 2000-Desember 2001);
- Kepala Bidang Politik, Ekonomi, dan Pers Kedubes Inggris untuk Argentina (Mei 2002-Juni 2006);
- Sekretaris Pertama untuk Timur Tengah, Perwakilan Inggris untuk Uni Eropa (Juni 2006-Desember 2008);
- Konselor Energi dan Perubahan Iklim di Komisi Tinggi Inggris - DfID New Delhi (Januari 2009-Desember 2011);
- Perwakilan Khusus PM untuk Afghanistan dan Pakistan & Direktur FCO, Asia Selatan dan Afghanistan (Oktober 2014-November 2017);
- Direktur Balkan (Maret 2012-Oktober 2014);
- Diplomat Inggris dalam penempatan (Januari 2018-Juni 2018);
- Dubes Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste (Juni 2019-sekarang).
Baca juga: FAKTA Kedubes Inggris Kibarkan Bendera LGBT: Desak Negara Lain Turut Dukung hingga Tuai Kritik
Baca juga: Kemlu RI Beri Peringatan Kepada Kedubes Inggris Jakarta Karena Pasang Bendera LGBT
Alasan Kedubes Inggris Kibarkan Bendera LGBT
Lewat unggahan Instagram-nya @ukinindonesia, Kedubes Inggris menjelaskan alasan mengibarkan bendera LGBT.
Seperti yang terlihat dalam unggahan tersebut, bendera LGBT disandingkan sejajar dengan bendera Inggris.
Dalam caption yang ditulis, Inggris berpendapat hak-hak LGBT adalah hak manusia yang fundamental.
Inggris mendukung konsep kebebasan mengekspresikan diri pada kelompok LGBT.
Berikut pernyataan lengkap Kedubes Inggris terkait pengibaran bendera LGBT: