TRIBUNNEWS.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenakan pakaian adat Ende saat melakukan sejumlah kegiatan di Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (1/6/2022).
Termasuk ketika memimpin upacara Peringatan Hari Lahirnya Pancasila, dilanjutkan mengunjungi Taman Renungan Bung Karno.
Pada momen tersebut, Jokowi memakai baju adat Ende, yakni Ragi Lambu-Luka Lesu dilengkapi penutup kepala.
Kemudian, Ibu Negara Iriana Jokowi tampak mengenakan kain motif tradisional Ende berwarna ungu tua.
Baca juga: Jokowi: Negara Bisa Kokoh dan Kuat Karena Berlandaskan Pancasila
Diketahui, setelah memimpin upacara Hari Lahir Pancasila, Jokowi mengunjungi Taman Renungan Bung Karno.
Taman ini merupakan tempat Bung Karno kerap merenung dan duduk untuk membaca buku, tepatnya di bawah pohon sukun yang memiliki lima cabang.
“Di bawah pohon tersebut, Bung Karno merenung, mengisi waktu selama masa pengasingan dan ia sangat menggemari tempat tersebut yang menghadap ke teluk, sehingga pemandangan lepas ke laut,” keterangan dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Di bawah pohon itu, Bung Karno menemukan inspirasi dasar negara selanjutnya dirumuskan menjadi Pancasila.
Adapun setelah mengunjungi Taman Renungan Bung Karno, Jokowi ke Rumah Tenun Ende.
Jokowi juga terlihat melihat para perajin kain tenun di Ende.
Selanjutnya, Presiden menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat Ende yang telah menerima kedatangannya beserta rombongan secara hangat.
“Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada maysrakat NTT, khususnya masyarakat Ende yang telah meneirma saya dan Bu Iriana dan seluruh rombongan sejak awal datang hingga sampai sekarang diterima dengan penuh kehangatan,” katanya di Kota Ende, NTT, Rabu pagi.
Menurut Presiden, hal tersebutlah yang membuat mantan presiden pertama RI, Soekarno mendapatkan inspirasi melahirkan butir-butir Pancasila.
“Inilah menurut saya kenapa Bung Karno memiliki pemikiran dan renungan-renungan mengenai Pancasila yang dimulai dari Ende. Karena saya merasa beliau berada dalam sebuah kehangatan masyarakat yang selalu dekat dengan pemimpinnya,” ucap Jokowi.