TRIBUNNEWS.COM - Shalat ghaib adalah shalat jenazah yang dilakukan oleh kaum muslimin terhadap saudaranya yang wafat, sementara jenazahnya tidak ada di depan mereka atau berada di tempat yang lain.
Mengutip Muhammadiyah.or.id, shalat Ghaib pernah dilakukan oleh Rasulullah saw di Madinah terhadap An Najasyi, seorang raja negeri Habasyah (Ethiopia) yang beragama Islam, yang wafat di negeri tersebut.
Pada saat itu negeri Habasyah adalah adalah negeri Nasrani.
Baca juga: Eril Belum Ditemukan, MUI Anjurkan Gelar Salat Gaib hingga Keikhlasan Keluarga Besar Ridwan Kamil
Hal ini didasarkan pada Hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dia berkata:
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَعَى النَّجَاشِيَّ فِي الْيَوْمِ الَّذِي مَاتَ فِيهِ وَخَرَجَ بِهِمْ إِلَى الْمُصَلَّى فَصَفَّ بِهِمْ وَكَبَّرَ عَلَيْهِ أَرْبَعَ تَكْبِيرَاتٍ
"Bahwasanya Rasulullah saw mengumumkan kematian An Najasyi pada hari kematiannya. Rasul keluar bersama para sahabatnya ke lapangan, lalu mengatur shaf, kemudian (melaksanakan shalat dengan) bertakbir sebanyak empat kali." (HR Al Bukhari dan Muslim)
Kapan Pelaksanaan Shalat Gaib?
Dalam melakukan Sholat jenazah, tidak ditentukan waktunya secara khusus, melainkan ia dapat dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam hari, kecuali 3 waktu yakni saat matahari terbit hingga ia agak meninggi; saat matahari tepat berada di pertengahan langit (tengah hari tepat) hingga ia telah condong ke barat; dan saat matahari hampir terbenam, hingga ia terbenam sama sekali.
Bacaan Niat Shalat Gaib untuk Mayat Laki-Laki
Ushalli 'alaa haadzalmayyiti arba'a takbiraatin fardlal kifayaayati (makmuman/imaman) lillaahi ta'aalaa.
Artinya: Aku niat shalat atas mayat laki-laki ini empat takbir fardhu kifayah karena Allah Ta'ala.
Bacaan Niat Shalat Gaib untuk Mayat Perempuan
Ushalli 'alaa haadzihilmayyitati arba'a takbiraatin fardlal kifayaayati (makmuman/imaman) lillaahi ta'aalaa.
Artinya: Aku niat shalat atas mayat perempuan ini empat takbir fardhu kifayah karena Allah Ta'ala.
Baca juga: KBRI dan WNI di Tunisia Gelar Salat Gaib Serta Tahlil untuk Buya Syafii Maarif