TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut bersyukur jenazah Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) sudah ditemukan.
Jokowi lalu meminta Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) secara maksimal membantu kepulangan jenazah Eril ke Tanah Air.
Diberitakan sebelumnya, jenazah putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tersebut telah ditemukan pada Rabu (8/6/2022) pagi waktu Swiss.
Jasadnya ditemukan di Bendungan Engehalde di Bern, setelah 14 hari pencarian di Sungai Aare.
Baca juga: Tangis Haru Atalia saat Video Call Ridwan Kamil usai Prosesi Memandikan Jenazah Eril
Baca juga: Mukjizat, Jasad Eril Masih Utuh Lengkap Tidak Kurang Satu Apapun, Wangi Seperti Daun Eucalyptus
Presiden berharap pemulangan jenazah Eril dapat segera terlaksana dengan lancar.
Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi usai Peluncuran Program Rehabilitasi Mangrove dan World Mangrove Center di Rumpin, Bogor, Jumat (10/6/2022).
"Dua hari yang lalu saya sudah berkomunikasi dengan Pak Ridwan Kamil untuk menyampaikan duka cita yang mendalam. Alhamdulillah (jenazah) sudah ditemukan,"
"Saya sudah perintahkan kepada Kemenlu, kepada Dubes untuk secara maksimal membantu kepulangan jenazah (Eril) dari Swiss ke Indonesia," ujar Jokowi, Jumat (10/6/2022), dilansir Kompas.com.
Polri Tutup Yellow Notice Pencarian Eril
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, Polri akan menutup yellow notice, atau pemberitahuan pencarian orang terhadap Eril.
Diketahui sebelumnya, Eril dinyatakan hilang tenggelam di Sungai Aare, Swiss sejak 26 Mei 2022 lalu.
KBRI Bern dengan dibantu kepolisian dan pemerintah setempat, terus melakukan pencarian untuk menemukan Eril.
Polri melalui Interpol Jakarta pun menerbitkan yellow notice dan melakukan koordinasi dengan Kepolisian Swiss terkait perkembangan pencarian anak Gubernur Jawa Barat itu.
"Nanti dari NCB Interpol Pusat Lyon akan menginfokan dan menutup yellow notice dan menyampaikan kepada seluruh anggota karena jenazal Eril sudah ditemukan," kata Dedi dilansir Tribunnews, Jumat (10/6/2022).