TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Buruh bersama serikat pekerja akan menggelar aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, hari ini Rabu (15/6/2022). 

Untuk mengamankan jalannya aksi, polisi menerjunkan ribuan personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri.

Jumlah ini dikerahkan untuk mengamankan sekitar 6.000 buruh yang akan memadati Gedung DPR RI.

"Untuk keamanan, dikerahkan sebanyak 3.320 personel gabungan TNI-Polri," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat dihubungi, Rabu (15/6/2022).

Baca juga: Ribuan Buruh Gelar Aksi di DPR Hari Ini, Rekayasa Lalu Lintas Situasional

Tak hanya itu, arus lalu lintas yang terdampak dari aksi unjuk rasa ini juga bakal diamankan ratusan polantas dari Ditlantas Polda Metro Jaya.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan penutupan arus lalu lintas di depan Gedung DPR RI bersifat situasional.

Penutupan berlaku melihat dari eskalasi massa aksi.

"120 personel lantas diturunkan. Untuk rekayasa lalin bersifat situasional, melihat perkembangan jumlah massa," kata Sambodo saat dikonfirmasi.

Untuk diketahui, Polda Metro Jaya sudah menerima surat pemberitahuan terkait akan digelarnya aksi unjuk rasa oleh sejumlah elemen buruh di depan Gedung MPR/DPR, Jakarta Pusat, Rabu (15/6/2022).

"Iya kita sudah terima pemberitahuannya," kata Direktur Intelijen dan Keamanan (Dirintelkam) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hirbakh saat dihubungi, Selasa (14/6/2022).

Hirbakh menjelaskan dari pemberitahuan yang ada, setidaknya akan ada 6.000 buruh yang turun ke jalanan untuk menggelar aksi demonstrasi.

"Pemberitahuan mereka ada 6.000, dari elemen buruh saja," ungkapnya.

Baca juga: Soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan yang Diubah, DPR dan Buruh Belum Diajak Bicara

Lebih lanjut Presiden Partai Buruh Said Iqbal juga membenarkan puluhan ribu buruh yang tergabung dalam Partai Buruh bakal menggelar demonstrasi di seluruh Indonesia pada Rabu (15/6/2022).

"Serempak pada tanggal 15 Juni 2022 puluhan ribu buruh akan beraksi," kata Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam konferensi pers secara daring (dalam jaringan), Senin (13/6/2022).

Said mengatakan, aksi serentak ini dilakukan di beberapa kota-kota industri di seluruh Indonesia.