TRIBUNNEWS.COM - Inilah berita populer nasional dalam 24 jam terakhir.
Mulai dari berita Presiden Jokowi disebut lebih berani dari Presiden AS Joe Biden karena langsung menemui pihak Rusia dan Ukraina, yakni Vladimir Putin dan Zelenksy.
Kemudian kesehatan Menpan RB Tjahjo Kumolo masih dalam pantauan PDIP.
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo merespons narasi duet pemersatu bangsa.
Baca juga: Kecelakaan Karambol Libatkan 17 Kendaraan di Tol Cipularang, Empat Orang Luka Berat
Hingga berita sesar baribis berbahaya untuk Jakarta.
Selengkapnya dalam artikel ini.
Direktur The Indonesia Intelligence Institute Ridlwan Habib menilai langkah Presiden Jokowi mengunjungi Rusia dan Ukraina, lebih berani dari Joe Biden, Presiden Amerika Serikat.
"Jokowi lebih berani dari Joe Biden, karena Biden hanya bisa berkomentar dari jauh, sedangkan Jokowi datang langsung menemui dua pihak yang bertikai," kata Ridlwan Habib di Jakarta.
Pengamat intelijen UI itu menambahkan langkah Jokowi sangat strategis di tengah ketidakpastian global.
Seperti diketahui Presiden Jokowi direncanakan mengunjungi Kyiv Ukraina dan Rusia dalam rangkaian lawatan Eropa.
2. Kesehatan Tjahjo Kumolo Masih Dipantau
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo masih dirawat di rumah sakit.
Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, mengatakan kondisi Tjahjo Kumolo masih dipantau oleh tim dokter untuk mengetahui perkembangan kesehatannya.
"Jadi sampai saat ini Pak Tjahjo Kumolo masih dipantau tim kedokteran dan memang sekarang beliau dirawat di RS," kata Puan Maharani di JCC, Senayan, Sabtu (25/6/2022).
Puan Maharani menyebut bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri juga ikut memantau perkembangan kesehatan politikus PDIP itu.
3. Respons Anies dan Ganjar soal Duet Pemersatu Bangsa
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengusulkan duet pemersatu bangsa antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Anies Baswedan
Baik Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan sudah dikonfirmasi awak media soal pendapat mereka terkait duet pemersatu bangsa.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo enggan menjawab pertanyaan duet pemersatu bangsa itu.
Saat ditanya, Ganjar hanya menjawab dengan lelucon.
“(Duet pemersatu bangsa) aku duet karo bojoku (aku duet dengan istri,” kata Ganjar singkat saat di Solo CFD, Minggu (26/6/2022).
4. Potensi Politik Identitas dan Polarisasi Ekstrem
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari mewanti-wanti sejak dini akan adanya potensi politik identitas dan polarisasi ekstrem pada tahun 2024 yang diprediksi akan semakin menguat tajam.
Hal itu dikatakan Qodari dalam acara Halal Bi Halal Komunitas Jokowi Prabowo 2024 bersama sejumlah relawan Jokowi dan tokoh serta kelompok masyarakat yang berlangsung di Sekretariat Nasional Jokpro 2024, Tegal Parang Selatan I, Jakarta Selatan, Sabtu (25/6/2022).
"Saya sampaikan warning nih ya dengan konstelasi yang ada sekarang ini maka kita harus siap-siap dengan kemungkinan polarisasi ekstrem lagi 2024 yang akan datang, dengan berat hati harus disampaikan ya mumpung belum terjadi," kata Qodari dalam keterangan yang diterima, Minggu (26/6/2022).
Menurut Qodari, masih ada waktu untuk mencegahnya sebelum konflik horizontal pecah ditengah masyarakat akibat politik identitas dan polarisasi.
5. Sesar Baribis Alarm Jakarta
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan, Sesar Baribis terbukti aktif dengan laju geser mencapai sekitar 5 milimeter per tahun.
Apa itu sesar baribis?
Sesar Baribis adalah sesar aktif yang membentang dari timur hingga barat Pulau Jawa.
Sesar ini disebut sebagai sesar terpanjang di Pulau Jawa.
(Tribunnews.com)