TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lili Pintauli Siregar diisukan hendak melepas jabatannya sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Rekan Lili sesama pimpinan, Nurul Ghufron, mengaku belum mengetahui kabar tersebut.
Ghufron mengatakan Lili masih berada di luar kota, sehingga ia belum bisa menanyakan isu itu langsung kepada Lili.
“Yang bersangkutan (Lili Pintauli) masih ke luar kota. Nanti saya konfirmasi setelah jumpa,” kata Ghufron saat dimintai konfirmasi, Jumat (1/7/2022).
Lili juga dikabarkan telah mengirimkan surat pengunduran diri kepada sesama pimpinan lain, tapi Ghufron mengaku belum pernah melihat surat itu.
"Saya belum menerima (surat pengunduran diri) atau belum pernah melihat,” ujarnya.
Lili Pintauli tengah menjadi sorotan setelah dugaan pelanggaran etiknya akan disidang oleh Dewan Pengawas KPK.
Baca juga: Lili Pintauli Siregar Diisukan Mengundurkan Diri dari Pimpinan KPK
Lili dilaporkan karena diduga menerima fasilitas akomodasi dan tiket MotoGP Mandalika pada beberapa waktu lalu.
Ghufron menghormati proses yang sedang berlangsung.
Ia menyerahkan sepenuhnya proses etik kepada Dewas KPK.
“Kami pimpinan menghormati proses yang sedang dilakukan oleh Dewas. Dan karenanya mempersilakan Dewas untuk melakukan proses hukum sesuai ketentuan,” kata Ghufron.
Rencananya sidang etik Lili akan digelar pada Selasa (5/7/2022).
Hal tersebut disampaikan Anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris.
"Sidang etik bagi LPS (Lili Pintauli Siregar) dijadwalkan tanggal 5 Juli 2022," kata Haris saat dimintai konfirmasi, Jumat (1/7/2022).