Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDIP Puan Maharani bersama rombongannya menyambangi kantor Partai NasDem di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (22/8/2022).
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bersama beberapa elite NasDem lainnya tampak menyambut para petinggi PDIP.
"Selamat pagi," kata Puan saat menyapa Surya Paloh, seperti dilihat di Instagram @official_nasdem.
Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengatakan pertemuan antar kedua partai tersebut bukan sesuatu yang baru.
"Ini bukan hal yang baru, pertama mengingat ketika awal NasDem berdiri, PDIP-lah yang pertama disambangi," kata Willy.
Baca juga: Politisi NasDem: Mbak Puan Melihat Surya Paloh Sebagai Om
Apalagi, kata dia, Puan menganggap Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sebagai sosok seorang paman.
"Mbak Puan melihat Pak Surya sudah sebagai paman, sebagai om untuk proses dialog itu yang akan menjadi suatu hal yang lebih terbuka," ujarnya.
Willy menegaskan pertemuan tersebut merupakan nostalgia antar kedua partai itu sekaligus membahas isu Pemilu hingga kerjasama politik.
"Tentu ini ada nostalgia, ada obrolan-obrolan tentang kebangsaan, tentang Kepemiluan, tentang kerjasama politik, semu nanti akan banyak hal yang akan dibahas bersama Mbak Puan di dalam pertemuan ini," ucapnya.
Selain itu, Willy menyebut dalam pertemuan itu juga akan membahas banyak hal dalam rangka membangun kesepahaman.
"Di mana proses politik suatu hal yang dinamis untuk bagaimana dialog mampu membangun kesepahaman lalu mengusung kesepakatan," ungkap Willy.
Di Tengah Isu PDIP dan NasDem Memanas
Pertemuan petinggi PDIP dan NasDem tersebut digelar di tengah isu hubungan dua partai yang memanas.
Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya menepis soal isu hubungan partainya dengan PDIP disebut panas dan adem (dingin).
Willy mengatakan pihaknya berharap pertemuan tersebut melahirkan kesepahaman terutama hal-hal yang seringkali menjadi mis komunikasi antar PDIP dan NasDem.
"Harapannya tentu melahirkan kebajikan, melahirkan kesepahaman bersama tentang hal yang selama ini seringkali menjadi mis komunikasi, mis persepsi seolah-olah dianggap hubungannya panas adem, padahal fine-fine saja," kata Willy di NasDem Tower, Senin.
Willy menegaskan jika hubungan antara Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan keluarga besar PDIP baik-baik saja.
Terbukti, kata dia, kedua partai tersebut 10 tahun mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Hubungan Pak Surya dengan keluarga besar Bung Karno dengan PDI, kalau teman-teman ingat ini sudah 10 tahun pemerintahan Jokowi ini yang menjadi tulang punggung utamanya adalah PDIP dan partai NasDem," ujarnya.
Lebih lanjut, Willy menuturkan pertemuan tersebut membuktikan bahwa PDIP dengan NasDem memiliki kesamaan garis untuk menjadi modal besar terbangunnya kerjasama.
"Kunjungan hari ini membuktikan bahwasanya PDIP dan NasDem memiliki kesamaan garis, kesamaan historis, dan kemudian itu menjadi modal besar untuk dibangunnya kerjasama pada tahapan selanjutnya," ucapnya.
Willy menegaskan pertemuan tersebut juga nostalgia antar kedua partai itu sekaligus membahas isu Pemilu hingga kerjasama politik.
"Tentu ini ada nostalgia, ada obrolan-obrolan tentang kebangsaan, tentang Kepemiluan, tentang kerjasama politik, semu nanti akan banyak hal yang akan dibahas bersama Mbak Puan di dalam pertemuan ini," ucapnya.
Hadir mendampingi Puan Maharani Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan petinggi PDIP lainnya seperti Bambang Pacul dan Charles Honoris.
Sementara dari Nasdem ada Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai NasDem, Ahmad HI Ali, Sekjen NasDem, Johnny G Plate dan Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu Partai NasDem, Prananda Surya Paloh serta Majelis Tinggi Partai NasDem, Karli Boenjamin.