TRIBUNNEWS.COM – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Suharso Monoarfa, menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin (12/9/2022) ini.
Dalam kesempatan tersebut, Suharso mengaku membahas sejumlah hal.
Termasuk, kepengurusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan soal pembangunan Ibu Kota Negara Baru.
"Saya tadi banyak bicara soal itu (masalah kepengurusan PPP) dan soal IKN ya," kata Suharso saat meninggalkan Istana, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com, Senin (12/9/2022).
Lantas, ketika disinggung soal kepengurusan baru PPP yang dipimpin Plt Ketua Umum Muhammad Mardiono, Suharso menyebut, akan menyelesaikan hal tersebut.
"Nanti saja, saya selesaikan baik-baik," ucapnya.
Baca juga: Suharso Monoarfa Bungkam Saat Diberondong Pertanyaan Mengenai PPP
Sebagaimana diketahui, pergantian kepemimpinan dari Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa ke Muhammad Mardiono sebagai Plt Ketum PPP menimbulkan polemik di internal partai.
Sebelumnya, Suharso diberhentikan dari Ketua Umum PPP berdasarkan hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) di Banten pada Minggu (4/9/2022) pekan lalu.
Kini, Muhammad Mardiono menjadi Plt Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP.
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah mengeluarkan SK pengesahan Plt Ketua Umum DPP PPP, Muhammad Mardiono pada Jumat (9/9/2022).
Sementara itu, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berencana mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta pada Senin (12/9/2022) siang.
PPP akan menyerahkan SK Menkumham tentang struktur kepengurusan PPP sekaligus memperkenalkan Plt PPP, Muhammad Mardiono.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani.
"Nanti siang memang rencananya DPP PPP akan ke KPU memperkenalkan Pak Mardiono sebagai Plt Ketum (Ketua Umum) PPP yang baru," jelas Arsul Sani kepada wartawan Tribunnews.com, Senin (12/9/2022).