News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kesehatan

Penyebab Kanker: Mulai dari Radiasi, Sinar UV hingga Asap Rokok

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kanker - Menurut WHO, sekitar 33 persen kematian akibat kanker dapat disebabkan oleh tembakau, alkohol dan juga penyebab lainnya.

TRIBUNNEWS.COM - Kanker adalah penyakit yang terjadi ketika sel-sel abnormal membelah dengan cepat dan dapat menyebar ke jaringan dan organ lain.

Sel-sel yang tumbuh dengan cepat ini dapat menyebabkan tumor.

Mereka juga dapat mengganggu fungsi reguler tubuh.

Mengutip Healthline, kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker menyumbang hampir 1 dari 6 kematian pada tahun 2020.

Penyebab utama kanker adalah mutasi, atau perubahan DNA dalam sel Anda.

Baca juga: Limfadema Bisa Terjadi Pasca Terapi Kanker, Kenali Gejala dan Cara Penanganannya!

Menurut WHO, sekitar 33 persen kematian akibat kanker dapat disebabkan oleh tembakau, alkohol, indeks massa tubuh (BMI) yang tinggi, konsumsi buah dan sayur yang rendah, serta kurangnya aktivitas fisik.

Ada juga penyebab eksternal, yakni:

1. Karsinogen fisik seperti radiasi dan sinar ultraviolet (UV).

Baca juga: 7 Gejala Kanker Prostat yang Perlu Diwaspadai, Diantaranya Disfungsi Ereksi

2. Karsinogen kimia seperti asap rokok, asbes, alkohol, polusi udara, dan makanan dan air minum yang terkontaminasi

3. Karsinogen biologis seperti virus, bakteri, dan parasit

Jenis-jenis kanker

- Kanker usus buntu

- Kanker kandung kemih

- Kanker tulang

- Kanker otak

- Kanker payudara

- Kanker serviks

- Kanker usus besar atau kolorektal

- Kanker duodenum

- Kanker telinga

- Kanker endometrium

- Kanker kerongkongan

- Kanker jantung

- Kanker kandung empedu

- Kanker ginjal

- Kanker laring

- Leukemia

- Kanker bibir

- Kanker hati

- Kanker paru-paru

- Limfoma

- Mesothelioma

- Mieloma

- Kanker mulut

- Kanker ovarium

- Kanker pankreas

- Kanker penis

- Kanker prostat

- Kanker dubur

- Kanker kulit

Baca juga: Limfadema Bisa Terjadi Pasca Terapi Kanker, Kenali Gejala dan Cara Penanganannya!

- Kanker usus kecil

- Kanker limpa

- Kanker lambung

- Kanker testis

- Kanker tiroid

- Kanker rahim

- Kanker vagina

- Kanker vulva

(Tribunnews.com, Widya)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini