TRIBUNNEWS.COM - Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika buka suara soal gugatan cerai terhadap suaminya, Dedi Mulyadi.
Bupati Purwakarta diketahui melayangkan gugatan cerai pada 19 September 2022.
Menanggai hal tersebut, Anne menyebut, informasi yang disampaikan oleh pihak Pengadilan Agama Purwakarta benar adanya.
Di tengah permasalahan keluarganya, Anne tetap menjalankan tugasnya sebagai Bupati.
"Soal gugatan cerai sesuai yang disampaikan humas PA."
"Doain saja, yang terbaik semuanya, hasilnya juga terbaik untuk semuanya, kita semua baik, nggak ada apa-apa," kata Bupati Purwakarta, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube KompasTV, Jumat (23/9/2022).
Baca juga: Bupati Anne Nanyikan Lagu Pergilah Kasih, Isyarat Perceraian dengan Dedi Mulyadi?
Anne menjelaskan, dirinya saat ini tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasanya.
Mulai dari silaturahmi hingga menghadiri suatu acara.
"Hari ini (Kamis) akan hadir untuk ajang pernghargaan, besok (Jumat) juga akan melaksanakan kegiatan seperti biasa," ucapnya.
Lebih lanjut, Anne mengatakan, ingin fokus menyelesaikan jabatannya sebagai bupati.
"Sedang fokus menyelesaikan tugas saya sebagai bupati, kurang lebih setahun lagi," imbuhnya.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Purwakarta ini menyampaikan permintaan maaf kepada pihak yang terganggu.
"Mohon maaf bila ada teman-teman yang merasa tertanggu, saya yakin hasilnya akan yang terbaik untuk kita," tuturnya.
Diketahui, anggota DPR RI Dedi Mulyadi digugat cerai istrinya, Anne Ratna Mustika yang menjabat sebagai Bupati Purwakarta.