TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jet pribadi yang dipakai Brigjen Hendra Kurniawan ke Jambi menemui keluarga Brigadir J dikuliti habis-habisan.
Asal usul jet pribadi itu, berapa harga sewanya hingga kapan masuk dan keluar meninggalkan Indonesia sudah terkuak.
Di tengah ramainya informasi jet pribadi difasilitasi bos mafia judi online konsorsium 303.
Sejumlah pihak ramai-ramai mendesak Polri melakukan pengusutan jet tersebut.
Pasalnya banyak pihak mencium ada kaitan jet pribadi dengan judi online konsorsium 303 dan gratifikasi.
Kini tinggal menunggu hasil penyelidikan polri soal jet pribadi serta menunggu Brigjen Hendra Kurniawan bersuara.
Namun hingga kini, sidang kode etik Brigjen Hendra Kurniawan sudah tiga kali ditunda.
Brigjen Hendra Kurniawan Harus Diperiksa Soal Jet Pribadi
Penggunaan jet pribadi oleh Brigjen Hendra Kurniawan terus mendapat sorotan.
Pada saat itu, Brigjen Hendra Kurniawan naik jet pribadi untuk menyambangi rumah keluarga Brigadir J di Jambi.
Namun belakangan, penggunaan jet pribadi itu menjadi suatu permasalahan baru.
Penggunaan jet pribadi tersebut dinilai telah menyalahi wewenang.
Hal itu diungkap oleh anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Santoso.
Mengenai penggunaan jet pribadi tersebut, Santoso meminta Polri mengusut tuntas.