TRIBUNNEWS.COM - Patrick Ang Cheng Ho merupakan satu dari beberapa dokter yang turut memberikan perawatan terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe.
Didatangkan dari Singapura, dr Patrick Ang tiba di Jayapura pada Selasa (11/10/2022) bersama dokter spesialis penyakit dalam Mardiana Binte Ayob serta Snooky Tabiliran Lagas yang merupakan perawat.
Mereka akan bertolak ke kediaman pribadi Lukas Enembe di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.
Tim Hukum dan Advokasi Gubernur Papua Aloysius Renwarin mengatakan Lukas Enembe hanya ingin diperiksa oleh para dokter tersebut.
Pasalnya, merekalah yang merawat Lukas Enembe selama beberapa tahun ini.
"Mereka ini hampir delapan tahun sudah merawat Pak Gubernur," terangnya, dikutip dari TribunPapua.
Baca juga: Lukas Enembe Punya Masalah Jantung, Keluarga Datangkan Tim Medis dari Singapura
Profil Patrick Ang
dr Patrick Ang merupakan seorang dokter ahli jantung berusia 56 tahun yang berasal dari Singapura.
Dalam profil yang ia tulis di akun Linkedin, Ang diketahui pernah menjabat sebagai Anggota Dewan Direksi Gleneagles Jerudong Park Medical Center (JPMC) di Brunei Darussalam.
dr Ang pernah tinggal di Brunei selama belasan tahun, bahkan pernah menjadi Presiden Asosiasi Singapura di Brunei Darussalam.
Baca juga: Kuasa Hukum Minta KPK Periksa Lukas Enembe di Lapangan Terbuka, Ini Kata Pengamat
Dikutip dari The Straight Times, Ang tinggal di Brunei sejak 2003 lalu, dan membesarkan keluarganya di sana, bahkan dua dari tinga anaknya lahir di Brunei.
Ia memulai pekerjaan di Brunei ketika Gleneagles membuka pusat jantung baru di sana.
"Saya mengambilnya sebagai kesempatan untuk bergabung dengan rumah sakit baru dan mengalami gaya hidup berbeda di negara baru,” katanya, dikutip dari btarchive.org.
Banyak pasien yang ia tangani dan kemudian menjadi teman dekatnya.
Di sela-sela kesibukannya bertugas menjadi ahli jantung, Ang juga kerap bermain piano.
Ia cukup mahir bermain piano, bahkan selama 2015 lalu, ia menyempatkan diri untuk bermain piano di The Empire Hotel & Country Club setiap hari Minggu pukul 15.00.
Baca juga: KPK Sebut Istri dan Anak Lukas Enembe Boleh Menolak Beri Kesaksian, Tapi Tak Boleh Mangkir Panggilan
Hingga kini ia masih sering bermain piano, dan mendokumentasikannya di kanal YouTube pribadinya Patick Ang.
Ang mengungkap cita-citanya selama berada di Brunei, yakni ingin melatih lebih banyak ahli jantung Brunei untuk menangani penyakit jantung yang meningkat di Brunei.
Ia juga berharap untuk mengembangkan pusat jantung sebagai pusat medis untuk Kalimantan dan sekitarnya.
Belum diketahui apakah saat ini Ang telah kembali tinggal di Singapura, namun pada 2019 lalu ia masih bertugas di Jerudong Park Medical Center.
Ia turut hadir dalam beberapa pertemuan ilmiah Spesialis Jantung, seperti diberitakan Borneo Bulletin.
(Tribunnews.com/Tio)