“Ini merupakan upaya kita untuk mempercepat penyuntikan vaksin dosis lengkap sampai booster,” ungkap dr. Maxi, Senin (31/10/2022) dikutip dari Tribunnews.com.
Adapun pembagian lima juta vaksin tersebut yakni sebanyak 2.5 juta vaksin untuk provinsi/kabupaten/kota.
Sementara sisanya menjadi buffer stok pusat.
“Alokasi kami berikan sesuai dengan permintaan dari daerah," lanjut dr. Maxi.
Alokasi ini tertuang dalam Surat Edaran Dirjen P2P No SR.02.06/C/5115/2022 Tanggal 24 Oktober 2022 tentang Alokasi Distribusi Vaksin COVID-19 Pfizer Hibah Covax Facility dan Logistik Lain, kepada Dinas Kesehatan Provinsi, Polda, dan Institusi lainnya
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Aisyah Nursyamsi)
Baca berita lain terkait Penanganan Covid-19