Padahal Romer sudah menjelaskan kalau alat yang menempel di badannya itu bukanlah alat perekam suara.
Hanya saja, Romer tidak menjelaskan secara detail tanggal dari proses permintaan BAP itu.
"Waktu saya pemeriksaaam di bareskrim di lantai 3. Saya berada di ruang pemeriksan paling pojok," kata Romer dalam persidangan, Senin (31/10/2022).
Setelahnya, penyidik yang tidak disebutkan namanya itu fokus pada sebuah alat yang menempel di dada dari Romer.
Alat tersebut kata Romer memancarkan warna merah seperti laser, sehingga Romer diduga membawa alat perekaman suara.
Padahal, Romer kepada penyidik sudah mengaku tidak membawa alat perkemaan suara seperti yang dituduhkan oleh penyidik.
"Setelah itu yang periksa saya itu berbicara 'kamu bawa alat perekam ya?' Siap tidak. Apa itu yang merah-merah di bandan kamu seperti laser," kata penyidik.
Namun, tidak mendengar penjelasan lebih lanjut dari Romer, penyidik tersebut kata dia langsung mematikan alat tersebut dan mencopot dari badan Romer.
"Terus dimatikan lampunya sama bapak itu langsung dicabut," tukas Romer.