TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 akan dilaksanakan di Bali, Indonesia, pada 15-16 November 2022 dua pekan depan.
Belasan kepala negara dan kepala pemerintahan anggota G20 dipastikan hadir langsung di Bali.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan sejauh ini sudah ada 18 pemimpin negara yang menyatakan kesediaannya akan hadir.
Namun masih ada tiga negara yang belum mengonfirmasi apakah pemimpinnya bakal hadir ke Bali atau tidak.
Termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin yang belum memastikan akan hadir.
Baca juga: Elon Musk Bakal Hadir di Event B20 Bali, Berpotensi Gelontorkan Investasi di Indonesia
Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Presiden China Xi Jinping, bersama belasan pemimpin negara anggota G20 lainnya akan hadir di Bali.
Jokowi mengungkapkan, kehadiran 17-18 pemimpin negara di KTT G20 adalah angka yang besar.
Bahkan, apabila KTT diselenggarakan dalam keadaan normal.
"Di dalam keadaan normal pun angka 18, angka 17 (pemimpin yang hadir) sudah banyak sekali, yang artinya dalam situasi yang sangat sulit seperti ini beliau-beliau datang sebuah kehormatan buat kita," kata Jokowi di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (2/11/2022).
G20 adalah forum internasional yang fokus pada koordinasi kebijakan di bidang ekonomi dan pembangunan.
G20 merepresentasikan kekuatan ekonomi dan politik dunia, dengan komposisi anggotanya mencakup 80 persen PDB dunia, 75 persen ekspor global, dan 60 persen populasi global.
Anggota-anggota G20 terdiri atas 19 negara dan 1 kawasan yaitu Argentina, Australia, Brasil, Kanada, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Prancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepang, Republik Korea, Meksiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Turki, Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.'
Orang Terkaya Dunia dan Tokoh Agama Hadir
Selain pemimpin negara, orang terkaya di dunia saat ini yakni Elon Musk dipastikan akan hadir di Bali.
Elon Musk yang baru saja membeli Twitter itu bakal hadir di Presidensi Business 20 (B20) Indonesia, yang berlangsung di Bali pada 13-14 November 2022.
B20 merupakan rangkaian dari acaran G20.
Selain Elon Musk beberapa pengusaha papan atas dunia seperti CEO Unilever Alan Jope, CEO Manulife Roy Gori, Presiden Freeport-Mc Moran Kathleen L Quirk dan beberapa pengusaha global lainnya juga akan hadir.
Bill Gates juga kabarnya akan hadir dalam pertemuan itu namun belum ada informasi lebih lanjut.
Tak terkecuali pimpinan lembaga dunia seperti Bank Dunia, IMF, dan lainnya juga akan hadir.
Para pengusaha dan orang terkaya dunia itu akan hadir dalam puncak acara Business 20 (B20) atau B20 Summit yang digelar pada 13-14 November 2022 di Bali. Orang terkaya di dunia ini akan menjadi salah satu pembicara dalam gelaran tersebut.
Kepastian tersebut diungkapkan Host of B20 sekaligus Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Arsjad Rasjid.
Dirinya mengungkapkan, Bos Tesla nantinya akan menjadi pembicara dalam forum tersebut dan melihat sejumlah potensi investasi di Indonesia.
"Elon Mask akan ke Indonesia melihat (potensi) yang ada di Indonesia. Harapannya dia akan investasi," ucap Arsjad di Menara Kadin Jakarta, Jumat (4/11/2022).
Sebagai informasi, Kadin Indonesia sebagai penyelenggara B20 Indonesia saat ini tengah mempersiapkan puncak kegiatan B20 atau B20 Summit yang diselenggarakan pada 13-14 November di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC).
B20 merupakan outreach group dari G20 yang mewakili 6,5 juta komunitas bisnis internasional yang menyumbang 80 persen PDB dunia.
B20 merefleksikan peran sektor swasta sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi yang kuat, berkelanjutan, dan berimbang.
Sepanjang 2022 yang dimulai dari Januari lalu, B20 Indonesia menggelar rangkaian pertemuan, dialog dan merangkum rekomendasi dari komunitas bisnis global dalam bentuk policy recommendation yang akan diusung di G20 Summit tanggal 15-16 November 2022 yang juga berlangsung di Bali.
Pemuka Agama Dunia
Selain itu, Forum agama G20 "Religion 20" (R20) juga digelar di Bali,
Forum ini mempertemukan para tokoh dan pemuka agama, sekte, dan tradisi dunia di Bali menghasilkan "Komunike R20 Bali 2022".
Sebagai informasi, forum R20 diinisiasi NU bersama Liga Muslim Dunia atau Muslim World League (MWL) di Nusa Dua, Bali, pada 2-3 November 2022, guna membahas bagaimana konflik berbasis agama harus berakhir dan bagaimana agama bisa menjadi solusi bagi krisis global.
NU mengeklaim ada 338 partisipan yang terkonfirmasi hadir pada perhelatan R20, yang berasal dari 32 negara.
Sebanyak 124 berasal dari luar negeri.
Forum tersebut menghadirkan 45 pembicara dari lima benua.