Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menggunakan pesawat kepresidenan AS pada Minggu (13/11/2022), sekira pukul 21.46 Wita.
Joe Biden disambut langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Di Bandara, Joe Biden juga disambut pertunjukan Tari Pendet khas Bali.
Sebagai informasi, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 akan digelar di Bali pada 15-16 November 2022.
Sebanyak 17 kepala negara anggota G20 akan hadir, sementara tiga kepala negara akan absen.
Sebelumnya sejumlah pemimpin negara G20 mulai berdatangan di Bali untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 sejak Minggu (13/11/2022) siang.
Mulai dari Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol beserta istri Kim Keon-hee hingga Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov.
RI Hargai Keputusan Presiden Turki Erdogan Hadiri KTT G20 di Bali
Diberitakan Tribunnews.com, Indonesia menghargai keputusan Presiden Turki Erdogan untuk tetap menghadiri pertemuan G20 di Indonesia ketika Istanbul diserang bom.
Pernyataan ini disampaikan Kementerian Luar Negeri RI yang juga mengecam serangan bom di daerah Taksim, Istanbul, Turki pada Minggu (13/11/2022) pukul 4.20 pm waktu setempat.
Hingga kini, terdapat 6 orang meninggal dunia dan 53 orang luka akibat kejadian tersebut.
"Pemerintah Indonesia mengecam aksi serangan bom ini dan menyampaikan duka cita yang mendalam atas korban meninggal dan luka-luka."
"Indonesia berharap mereka yang bertanggung-jawab atas kejadian ini dapat segera ditangkap," pernyataan pihak Kemenlu yang dirilis, Senin (14/11/2022).
Baca juga: Profil Vladimir Putin, Andres Obrador, dan Jair Bolsonaro, Presiden yang Tak Hadir di KTT G20
Dilansir Ilkha, Erdogan akan mengadakan pertemuan dengan berbagai pemimpin negara di sela-sela KTT.
Jelang KTT, Erdogan juga akan mengadakan pertemuan bilateral komprehensif dengan Presiden Indonesia Joko Widodo di Bali pada Senin (14/11/2022).
"Indonesia menghargai keputusan Presiden Erdogan untuk tetap menghadiri pertemuan G20 di Indonesia, ditengah kedukaan ini," pernyataan Kemlu RI.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Larasati Dyah Utami, Kompas.com)
Simak berita lainnya terkait KTT G20 Bali