News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Berpusat di Cianjur

Modal Nekat Jadi Upaya Indra Sanjaya Temukan Jasad Ayah yang Tertimbun Tanah Longsor di Cianjur

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Indra Sanjaya nekat mendekati alat berat dalam proses pencarian korban gempa Cianjur yang masih tertimbun tanah longsor di Desa Cijedil, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Seorang pria bernama Indra Sanjaya sempat beberapa kali ditegur karena nekat mendekati alat berat saat tim Search and Resque (SAR) gabungan melakukan pencarian korban gempa Cianjur yang masih tertimbun tanah longsor.

Kepada Tribunnews.com, upaya tersebut dilakukan Indra untuk mencari keberadaan keluarganya terutama sang ayah yang tewas dalam bencana ini.

"Itu petugas emang dia (bilang) jangan sampai terlalu dekat. Saya enggak terlalu dekat, cuma saya kan emang udah ngobrol juga sama sopir Beko nya itu, kedua sopir itu sebelum bekerja itu di arahkan sama saya dari kemarin," kata Indra saat ditemui di Desa Cijedil, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022).

Indra Sanjaya nekat mendekati alat berat dalam proses pencarian korban gempa Cianjur yang masih tertimbun tanah longsor di Desa Cijedil, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti).

Indra mengatakan dalam kejadian ini ada enam anggota keluarganya yang diduga tertimbun tanah longsor di Desanya tersebut.

Indra mengaku melakukan hal nekat itu karena dia tau persis titik rumahnya yang tertimbun tanah yang juga menjadi lokasi keluarganya berada.

"Saya dari awal evakuasi keluarga saya itu sopir beko intruksi dari saya, kan yang tau titik rumah yang tau titik korban itu kan keluarga, bukan orang lain," ucapnya.

"Jadi otomatis agar evakuasinya terarah itu biar bisa lebih cepat membutuhkan salah satu keluarga, kan yang tau persisnya saya," sambungnya.

Dalam hal ini, tim berhasil menemukan jasad ayah Indra dengan kondisi tertelungkup tertimbun tanah.

Total, sudah ada empat orang anggota keluarganya yang sudah berhasil ditemukan.

"Alhamdulillah untuk sejauh ini pas beko masuk itu sudah bisa diangkat empat, sisanya dua orang. Tinggal Paman saya itu adik dari ibu saya dan anaknya," ungkapnya.

Baca juga: Kehujanan, Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Gempa Cianjur yang Masih Tertimbun Longsor

Untuk informasi, sampai saat ini sudah ada delapan jenazah yang berhasil ditemukan dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk proses identifikasi.

"Hingga pukul 12.00 WIB, delapan korban berhasil dievakuasi tim SAR gabungan. Semuanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," kata Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril, dalam siaran yang diterima Tribunjabar.id.

Dari jumlah tersebut, kata Jumaril, 6 jenazah di antaranya ditemukan di wilayah Cijedil dan 2 jenazah lainnya ditemukan di sekitar area Warung Sate Shinta.

"Semua korban langsung dibawa ke RSUD Sayang untuk diidentifikasi oleh Tim DVI Polri," katanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini