Hal itu diketahui setelah keluarga korban menemukan rekaman CCTV yang memperlihatkan Malika bersama pemulung menaiki bajaj.
Melihat hal itu, ibunda Malika Anastasia tak henti-hentinya bertanya kepada warga sekitar terkait keberadaan anaknya.
Selain sopir bajaj, dua orang saksi juga melihat bocah perempuan ini turun di Stasiun Kota bersama laki-laki tersebut.
Baca juga: Polisi Kantongi Ciri-ciri Gerobak Barang Bekas Milik Pelaku Penculikan Bocah di Gunung Sahari Jakpus
Polisi Sita Tas Pelaku
Polisi kabarnya telah menemukan dan menyita tas milik terduga pelaku penculikan Malika.
Tas beserta isinya tersebut kemudian dijadikan barang bukti.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengatakan tas tersebut sengaja dititipkan pelaku kepada ibu korban di warung.
"Tasnya masih ada sekarang sudah kita amankan," kata Komarudin dalam keterangannya, Selasa (20/12/2022).
Komarudin menyebutkan isi tas milik terduga pelaku itu hanya berisikan bekas kartu perdana dan alat pengisi daya baterai handphone.
Di dalam tas pelaku juga tak ada kartu identitas dalam tas pelaku.
Polisi bersama tim IT Polres Metro Jakarta Pusat hingga kini sedang melacak keberadaan pelaku dan korban melalui handphone milik pelaku.
"Dari informasi yang kita dapat dia pegang (HP). Sedang kita lacak, tim IT kita sedang mencari untuk aktivitas termasuk titik-titik kemana keberadaan yang bersangkutan," jelas Komarudin.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Fahmi Ramadhan)