News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penampilan Tak Biasa Sandiaga Uno Saat Peringatan Hari Lahir PPP ke-50 di Yogyakarta

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno seusai menghadiri rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (19/12/2022).

Laporan Wartawan Tribun Jogja Azka Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno hadir bersama deretan petinggi partai Partai Persatuan Pembangunan ( PPP) saat  peringatan Harlah ke-50 yang berlangsung di Stadion Kridosono , Kota Yogyakarta , Minggu (8/1/2023).

Harlah PPP dihadiri ribuan simpatisan dan deretan tokoh politik nasional.

Berkemeja putih dan sarung berwarna hijau khas PPP, Sandiaga pun duduk di panggung utama.

Ia didampingi sejumlah tokoh partai berlambang Kabah itu yakni Plt Ketua Umum PPP, Muhammad Mardiono, hingga mantan Ketua Umum PPP , Muhammad Romahurmuziy yang belakangan kembali merapat dan menjabat Ketua Majelis Pertimbangan Partai.

Sandiaga mengatakan, kehadirannya kali ini adalah untuk menepati janjinya kepada DPW PPP DIY, dimana undangan telah disampaikan sejak enam bulan silam.

Baca juga: Wakil Ketua Umum PPP: Kami Tidak dalam Posisi Mengajak Sandiaga Uno Bergabung

Kedatangannya kali ini tidak ada kaitannya dengani isu yang berhembus, mengenai gonjang ganjing kelanjutan kiprahnya di Partai Gerindra yang disebut bakal berakhir.

"Saya menerima undangan dari enam bulan lalu. Ini kehormatan bagi saya, dapat hadir dalam peringatan Harlah PPP.

Kebetulan, saya sedang ada tugas di Yogya, jadi sekalian hadir di sini," tambahnya.

Meski demikian, ia menyambut baik arah dukungan PPP , yang beberapa kali menyampaikan minat untuk mengusungnya sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024 mendatang.

Namun, kembali lagi, Sandiaga pun menyerahkan peluang itu pada petinggi PPP , terlebih saat ini dirinya juga masih menyandang status sebagai kader partai lain, atau dalam hal ini Gerindra.

"Itu ranah pimpinan partai. Saya manut pimpinan partai, kyai, dan pinisepuh.

Tentu, semuanya kan harus mendapat restu. Saya juga masih harus sowan dengan pimpinan partai dimana saya bernaung sekarang, saya akan tabayun dengan Pak Prabowo," urainya.

"Kita mempunyai hubungan yang baik, itu kan sesuai dengan adab dan etika berpolitik. Kami akan meminta waktu (untuk tabayun) kepada Pak Prabowo. Segera, menunggu kesiapan dari beliau," lanjut Sandi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini