Dalam video berdurasi singkat itu, Jokowi berpesan kepada Amali untuk menyelesaikan dan memajukan sepakbola tanah air.
Dia merasa terpanggil menyelesaikan mandat dari Presiden Jokowi itu sejalan dengan keterpilihannya sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.
Dirinya merasa tidak adil menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI di tengah jabatannya sebagai Menpora.
"Kemarin pak presiden sudah menyampaikan, kenapa saya mundur karena saya menteri olahraga. Saya akan konsentrasi ke satu cabor tentu tidak adil buat saya sebagai menteri olahraga yang mengurusi banyak cabor. Kemudian akan fokus dan konsentrasi ke olahraga," jelas Zainudin Amali.
Mundur Informal
Internal Partai Golkar menyiapkan sejumlah pengganti di kursi Menteri Pemuda dan Olahraga.
Nama tersebut di antaranya Dave Akbarshah Fikarno, Ace Hasan, Erwin Aksa hingga Nurdin Khalid.
Ketua DPP Golkar Dave Akbarshah Fikarno merespons, nama-nama tersebut memang berkembang di media termasuk dirinya.
Namun, menurutnya keputusan mutlak tetap berada di tangan Presiden Joko Widodo.
"Itu kan di media termasuk nama saya juga disebut. Tunggu saja lah keputusannya karena kabinet itu kan hak prerogatif presiden sepenuhnya," kata Dave di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 22 Februari.
Dave memastikan bahwa di internal Golkar memiliki banyak kader untuk bisa menjabat Menpora.
Dia tidak mau berandai-andai karena menjadi pembicaraan rahasia antara Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Presiden Jokowi.
"Itu terserah antara ketua umum dan presiden yang menentukan kita enggak bisa lah memberikan pandangan seperti itu," ujar anggota Komisi I DPR RI itu.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali baru menyampaikan keinginan untuk mundur secara informal.