News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2023

Komisi V DPR Minta Pemerintah Serius Antisipasi Lonjakan Jumlah Pemudik

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi.Arus kendaraan yang hendak menyeberang ke pulau Jawa di Pelabuhan Bakauheni saat puncak mudik lebaran 2022. Komisi V DPR Minta Pemerintah Serius Antisipasi Lonjakan Jumlah Pemudik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mudik Lebaran tahun 2023 diperkirakan merupakan mudik terbesar dalam sejarah bangsa Indonesia.

Mengingat sudah hampir tiga tahun lamanya masyarakat Indonesia tidak mudik dikarenakan pandemi Covid-19.

Karena itu, Komisi V DPR RI meminta pemerintah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik Lebaran 2023 ini.

"Maka mudik tidak boleh terganggu karena ada kemacetan atau mungkin karena ada gangguan di jalan seperti keselamatan, kemudian juga kenyamanan agar warga yang mudik itu betul-betul bisa difasilitasi oleh pemerintah," kata anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama, dalam keterangannya Jumat (31/3/2023).

Legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, pada setiap momen mudik seharusnya pemerintah terus melakukan evaluasi agar terus mengalami perbaikan.

"Beberapa kesalahan berulang seharusnya tidak boleh terjadi lagi, misalnya ada kemacetan di titik tertentu karena (kurangnya) sosialisasi tentang misalnya subsidi angkutan bus," ujarnya.

Selain itu, adanya pengalihan arus yang tidak diketahui oleh publik dari awal sehingga terjadi penumpukan di titik-titik tertentu.

Dia juga mewanti-wanti rest area jalan tol jangan sampai tidak memadai kapasitas tempat parkirnya sehingga terjadi penumpukan yang menyebabkan kemacetan.

Baca juga: Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Paket 3 Dibuka untuk Jalur Mudik 2023 Mulai H-10

"Nah, kesalahan ini berulang setiap tahun dan ini harus diperbaiki. Standar Pelayanan Minimum (SPM) di jalan-jalan ini harus diperbaiki supaya tidak terjadi kesalahan-kesalahan seperti tahun-tahun sebelumnya," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini