Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto membantah Sandiaga Uno bakal hengkang ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Bahkan, Eks Danjen Kopassus itu menyebut awak media mengarang cerita.
Menurut Prabowo, Sandiaga Uno telah menyatakan sikap untuk tidak mau pindah dari partai Gerindra. Hal itu pun disampaikan langsung kepada dirinya.
"Ya sudah lama beliau tidak mengatakan mau pindah, mungkin kalian saja yang mengarang," ujar Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (10/3/2023).
Namun begitu, Menteri Pertahanan RI ini mengaku tidak masalah jika nantinya Sandiaga Uno benar akan hengkang dari Gerindra. Baginya, hal tersebut bagian dari demokrasi.
"Tapi demokrasi kita adalah demokrasi yang nyata, parpol kita terbuka, setiap orang boleh masuk, asal memenuhi persyaratan parpol. Dan setiap orang boleh pindah parpol gak ada masalah," pungkasnya.
Baca juga: Pengamat: Sandiaga Uno Harus Pindah ke PPP Agar Selamat di Pilpres 2024
Diberitakan sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Muhammad Romahurmuziy alias Rommy mengatakan Sandiaga Uno masih membutuhkan waktu untuk istikharah terkait rencana gabung dengan partainya.
Hal itu terkait kabar Sandi mundur dari Partai Gerindra dan sudah berpamitan dengan Ketua Umum Prabowo Subianto.
Rommy menuturkan keputusan finalnya nanti setelah Lebaran.
"Pak Sandi juga menyampaikan masih butuh waktu untuk istikharah soal rencana bergabungnya ke PPP, yang nanti finalnya setelah Lebaran," kata Rommy kepada wartawan, Minggu (9/4/2023).
Baca juga: Sufmi Dasco: Sandiaga Uno Tak Berkomunikasi Lagi dengan Gerindra Setelah Berpamitan Ke Prabowo
Menurut Rommy, Sandi sudah meminta arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait rencana bergabung dengan PPP.
"Yang bersangkutan (Sandi) sudah mendapat (mohon) arahan Pak Jokowi akan niatnya bergabung ke PPP," ujarnya.
Rommy mengatakan pihaknya mengetahui informasi tersebut setelah Sandi menyampaikan kepada Plt Ketua Umum PPP Mardiono.
"Pak Sandi sudah menyampaikan kepada Ketum Pak Mardiono," ujarnya.