TRIBUNNEWS.COM - Malam lailatul qadar pada Al-Qur’an disebutkan memiliki nilai yang lebih baik dari seribu bulan.
Sehingga malam lailatul qadar disebut sebagai malam yang indah penuh kemuliaan.
Tak hanya itu, seorang muslim yang melaksanakan kebaikan pada malam lailatul qadar dianggap telah mengerjakan selama seribu bulan yakni sekitar 83-84 tahun.
إِنَّآ أَنزَلۡنَٰهُ فِي لَيۡلَةِ ٱلۡقَدۡرِ وَمَآ أَدۡرَىٰكَ مَا لَيۡلَةُ ٱلۡقَدۡرِ لَيۡلَةُ ٱلۡقَدۡرِ لَيۡلَةُ ٱلۡقَدۡرِ خَيۡرٞ مِّنۡ أَلۡفِ شَهۡرٖ تَنَزَّلُ ٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ بِإِذۡنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمۡرٖ سَلَٰمٌ هِيَ حَتَّىٰ مَطۡلَعِ ٱلۡفَجۡرِ
"Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al-Qur’an pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu penuh kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS. al-Qadr, [97]: 1–5).
Baca juga: Tarawih di Banjarbaru, Wapres Maruf Amin Ingatkan Keutamaan Malam Lailatul Qadar
Lantas, kapan malam lailatul qadar Ramadan 2023?
Tak satupun manusia yang mampu memprediksi secara tepat dan memastikan kapan malam lailatul qadar datang.
Karena begitu mulia dan agungnya malam lailatul qadar sehingga tidak terjangkau oleh nalar manusia.
Menurut pendapat Ibnu Hajar Al-Asqalani (1372-1449 M), salah satu ulama hadits terkemuka dari mazhab Syafi’i dalam Fathul Bari menyebutkan ada 45 pendapat soal ketetapan waktu malam Lailatul Qadar.
Berdasarkan 45 pendapat tersebut, yang paling unggul atau rajih adalah tanggal ganjil dari 10 malam terakhir bulan Ramadan, dikutip dari uii.ac.id.
Adapun 10 hari terakhir pada malam ganjil bulan Ramadhan itu, seperti malam 21, 23, 25, 27, dan 29.
Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar
Sementara untuk tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar dijelaskan oleh Mubalig Pakar Fiqih, Ustaz Tajul Muluk, di kanal Youtube Tribunnews.
Ia menjelaskan, biasanya orang-orang mendapat tanda-tanda suatu kejadian sebelum hal tersebut terjadi.