Biasanya, ciri-ciri lailatul qadar dapat dirasakan atau dilihat bukan pada saat atau akan terjadinya lailatul qadar.
Akan tetapi, malam Lailatul Qadar biasanya baru akan terasa atau terlihat setelah malam lailatul qadar itu tiba.
Satu di antara cirinya yakni bagaimana suasana keesokan pagi harinya saat matahari terbit.
Ubay bin Ka’ab ra. mengatakan bahwa Rasulullah saw. bersabda,
"Keesokan hari lailatul qadar matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar bak nampan,” (H.R. Muslim).
3. Ibadah terasa lebih nikmat dan khusyuk
Menurut pendapat sejumlah ulama di antara ciri-ciri tanda Laialatul Qadar ialah adanya perasaan beribadah terasa lebih khusyuk.
Di malam itu mereka yang mendapatkan Lailatul Qadar di hatinya akan sangat khidmat ketika beribadah.
Tanda ini memang tidak bisa dirasakan oleh semua orang.
Bisa saja hanya dapat dirasakan oleh mereka yang selalu menghidupkan, malamnya dengan ibadah selalau merasakan ketanagan dan kenikmatan hati.
Baca juga: Bacaan Dzikir Malam Lailatul Qadar, serta Amalan yang Dilakukan di 10 Hari Terakhir Ramadhan
4. Bumi terasa lebih tenang
Lailatul Qadar disebut malam yang istimewa.
Pasalnya, malaikat Jibril beserta seluruh malaikat turuk ke bumi untuk mendoakan orang-orang mukmin yang berdoa dan berzikir memohon kepada Allah semesta alam.
Oleh karena itu bumi menjadi padat dan sesak karena penuh dengan malaikat.